Viral: ABG Jember Pukul Ibu Minta Maaf Usai Dipolisikan

Admin

06/06/2025

2
Min Read

On This Post

Aksi seorang remaja di Jember yang melakukan pemukulan terhadap ibunya sendiri hingga menyebabkan luka memar telah menjadi viral di berbagai platform media sosial. Pihak keluarga mengambil langkah tegas dengan melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian dengan harapan pelaku akan mendapatkan efek jera. Keesokan harinya, pelaku langsung menyampaikan permintaan maaf kepada ibu kandungnya.

Sebagaimana yang diberitakan oleh detikJatim, video yang memperlihatkan remaja tersebut “disidang” oleh beberapa pria dewasa menuai kecaman dari warganet. Lebih jauh lagi, kemarahan publik semakin meningkat setelah melihat kondisi ibu korban yang mengalami luka memar pada wajahnya, terutama di area bawah mata.

Dalam rekaman video tersebut, remaja yang diketahui berinisial SU (18) tampak menunjukkan sikap kurang kooperatif dan cenderung mengelak dari pengakuan kesalahan. Ia terus memberikan jawaban atas nasihat yang diberikan oleh orang-orang di sekitarnya. Hingga akhirnya, salah seorang pria dalam video tersebut menyampaikan bahwa jika kasus ini dibawa ke kantor polisi, kemungkinan besar ia akan segera memohon untuk dipulangkan.

Kapolsek Kencong, AKP Siswanto, menjelaskan bahwa insiden penganiayaan yang dilakukan seorang anak terhadap ibunya ini terjadi pada Sabtu malam, tanggal 17 Mei. Tindakan kekerasan tersebut diduga dipicu oleh ketidakmampuan pelaku dalam mengendalikan emosinya saat menerima nasihat dari orang tuanya.

“Benar, kejadian tersebut memang terjadi. Berdasarkan hasil penyelidikan yang telah dilakukan, diketahui bahwa anak tersebut melakukan tindakan tersebut secara tidak sengaja,” ungkap AKP Siswanto saat dikonfirmasi oleh detikJatim pada hari Kamis (29/5/2025).

Siswanto menambahkan bahwa keesokan harinya, pada Minggu pagi (18/05), remaja tersebut segera meminta maaf kepada ibunya atas perbuatannya.

“Namun, permasalahan ini telah diselesaikan secara kekeluargaan setelah anak tersebut meminta maaf. Saya bersama bhabinkamtibmas juga langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) saat proses permintaan maaf tersebut berlangsung,” pungkas Siswanto.

Baca selengkapnya di sini.