JAKARTA, MasterV – ASUS Indonesia baru saja memperkenalkan tiga jajaran produk teranyar dari ASUS Expert Series di Ritz Carlton, Jakarta Selatan, pada hari Rabu (4/6/2025).
Ketiga perangkat terbaru ASUS ini menyasar segmen komersial, meliputi ASUS ExpertBook P3, ASUS ExpertCenter P500, dan juga ASUS ExpertCenter AiO P440.
ASUS Expert Series didesain secara khusus untuk para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta kalangan profesional yang mendambakan perangkat dengan tingkat durabilitas tinggi, kinerja yang stabil, efisiensi optimal, dan fitur AI yang terintegrasi dengan sistem keamanan kelas enterprise.
Menurut Senior Vice President, General Manager of System Sales Group ASUS, Eric Chen, ASUS Expert Series telah berhasil melewati serangkaian pengujian ketahanan berstandar militer AS, dan memperoleh sertifikasi MIL-STD-810H. Bahkan, model entry level-nya pun telah lulus 24 pengujian ketahanan.
Sementara itu, model dengan spesifikasi tertinggi berhasil lulus 28 pengujian ketahanan, sebuah pencapaian yang menjadikannya sebagai yang terdepan di industri saat ini. Kekokohan ASUS ExpertBook P3 pun telah dibuktikan secara nyata.
Laptop bisnis terbaru dari ASUS ini tetap berfungsi dengan baik, bahkan setelah terkena tumpahan air mineral sebanyak 78cc. Lebih dari itu, ASUS ExpertBook P3 mampu menahan beban hingga 85 kilogram dan tetap beroperasi normal setelah terjatuh dari meja dengan ketinggian 120 cm.
Fakta ini membuktikan bahwa perangkat ini dirancang untuk memberikan dukungan maksimal bagi produktivitas pengguna, bahkan dalam kondisi kerja yang paling ekstrem sekalipun.
“Kami tidak sekadar menjual laptop, tetapi juga memberikan ketenangan pikiran. UMKM mungkin tidak memiliki tim IT khusus. Oleh karena itu, mereka membutuhkan perangkat yang siap digunakan, tangguh, stabil, dan dapat diandalkan dalam jangka waktu yang lama. Hal ini akan memberikan rasa bebas dari kekhawatiran,” ujar Eric pada hari Rabu.
Sementara itu, Commercial General Manager, ASUS Asia Pacific, System Business Group, Rex Lee, menambahkan bahwa pasca pandemi Covid-19, banyak profesional yang memilih untuk menerapkan sistem kerja hibrida.
ASUS ExpertBook P3 hadir sebagai solusi ideal bagi para profesional yang mencari perangkat kerja dengan bobot ringan, daya tahan baterai yang lama, serta dukungan fitur AI yang mampu meningkatkan produktivitas secara signifikan.
Untuk fitur AI, ExpertBook P3 dilengkapi dengan AI Expert Meet. Fitur ini dirancang sebagai asisten virtual yang siap mendukung berbagai kebutuhan kerja para profesional dan pelaku bisnis.
“AI Expert Meet menawarkan berbagai fitur pintar yang mendukung aktivitas rapat daring, presentasi, dan kolaborasi. Beberapa di antaranya adalah transkripsi otomatis, ringkasan otomatis, terjemahan AI, watermark pada layar, serta AI-Enhanced Camera and Microphone,” jelas Rex.
Seperti yang kita ketahui, para profesional seringkali dihantui oleh risiko kebocoran data saat menggunakan aplikasi atau software pihak ketiga. Dalam banyak kasus, data yang tersimpan dalam perangkat dapat diakses secara tidak langsung oleh layanan eksternal ketika pengguna mengaktifkan fitur-fitur tertentu.
Oleh karena itu, AI Expert Meet bekerja secara lokal di perangkat (on-device), bukan berbasis cloud. Dengan pendekatan ini, pemrosesan data dilakukan langsung di laptop tanpa perlu mengirimkan informasi ke server eksternal.
Rex berpendapat, pemrosesan AI yang sepenuhnya dilakukan di dalam perangkat menjadi nilai tambah yang signifikan bagi ASUS, karena tidak bergantung pada cloud.
“Dengan demikian, data pengguna tetap aman dan terlindungi dari potensi kebocoran. Kami merancang perangkat ini untuk memberikan rasa nyaman dan aman bagi para penggunanya,” tegasnya.
Spesifikasi ASUS ExpertBook P3
Director Commercial Products ASUS Indonesia, Yulianto Hasan, menyatakan bahwa melalui Expert Series, ASUS menghadirkan solusi komputasi yang sesuai dengan kebutuhan kerja di era hibrida. Era ini menuntut mobilitas tinggi dan fleksibilitas kerja dari berbagai lokasi.
ASUS berupaya untuk memastikan bahwa para pengguna dapat bekerja dengan nyaman dan tanpa rasa khawatir, berkat dukungan AI on-device yang efisien dan sistem keamanan kelas enterprise.
Liputanku/YOGARTA AWAWA PRABANING ARKA. Director Commercial Products ASUS Indonesia Yulianto Hasan saat menguji ketangguhan ExpertBook P3.
“Pengguna tidak perlu khawatir ketika bekerja di kantor, meja layanan publik, maupun di berbagai lokasi yang terus berpindah,” kata Yulianto.
ASUS ExpertBook P3 adalah laptop bisnis ringan yang memadukan performa tinggi, AI produktif, dan sistem keamanan kelas enterprise. Dengan menggunakan laptop ini, para profesional dapat bekerja di mana pun mereka berada dengan tenang dan tanpa rasa khawatir.
Laptop ini memiliki layar 14 inci Full HD dengan 178° viewing angle dan tingkat kecerahan hingga 400 nits. Spesifikasi ini menawarkan kenyamanan visual saat bekerja dalam jangka waktu yang lama.
Untuk performanya, ExpertBook P3 ditenagai oleh Intel Core Generasi ke-13, memori hingga 64 gigabita (GB) DDR5, dan penyimpanan ganda SSD PCIe 4.0 hingga 2 terabita (TB). Kombinasi ini menawarkan kinerja yang responsif, efisiensi energi, serta fleksibilitas yang tinggi.
Laptop ini juga dilengkapi dengan konektivitas lengkap, seperti USB-C, HDMI, RJ45 LAN, USB-A, serta Wi-Fi 6. Baterainya mampu bertahan hingga 13 jam dengan dukungan fitur fast charging. Untuk mengisi daya dari 5 hingga 60 persen, ExpertBook P3 hanya membutuhkan waktu kurang dari 50 menit.
Meskipun hanya memiliki bobot 1,36 kg, ASUS ExpertBook P3 sudah menggunakan bodi full-aluminium yang kokoh dan memenuhi standar MIL-STD-810H.
Dengan standar tersebut, laptop bisnis ASUS ini tahan terhadap suhu ekstrem (-32 derajat Celcius hingga 43 derajat Celcius), guncangan fisik, kelembapan tinggi, serta getaran saat pengangkutan di moda transportasi laut (shipboard vibration).
DOK. ASUS. Port USB ExpertBook P3 mampu menahan bobot hingga 8 kilogram.
Tidak hanya bodi, port dan engsel laptop ini juga memiliki daya tahan yang tinggi. ASUS ExpertBook P3 memiliki 15.000 siklus pasang-lepas USB, 5.000 siklus port lainnya, dan 50.000 kali buka-tutup engsel. Bahkan, port USB-nya mampu menahan bobot hingga 8 kg.
Selain itu, keyboard-nya dirancang tahan terhadap tumpahan cairan air mineral hingga 78 cc. Hal ini dapat menjaga fungsionalitas perangkat di berbagai situasi.
Dengan berbagai keunggulan tersebut, ExpertBook P3 siap menjadi pendamping setia bagi para pelaku UMKM dan profesional dalam berbagai skenario kerja, baik di kantor, di lapangan, maupun saat berada di lingkungan yang ekstrem sekalipun.
Spesifikasi AiO P440 dan P500
Selain laptop, Expert Series juga mencakup PC all-in-one dan desktop mini tower yang tangguh, yaitu AiO P440VA dan P500MV. Kedua perangkat ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan komputasi di dalam ruangan.
AiO P440 hadir dengan layar 23.8 inci Full HD dan screen-to-body ratio sebesar 93 persen. Desain ini memberikan tampilan yang bersih dan modern untuk berbagai meja kerja, baik di front desk, kantor manajerial, maupun ruang layanan publik.
Dibandingkan dengan generasi sebelumnya, PC all-in-one versi terbaru ini tampil 25 persen lebih ramping. Terdapat juga kamera retractable dengan privacy shutter untuk menjaga keamanan visual.
Perangkat ini juga menyediakan dua pilihan dudukan, yaitu model standar dengan kabel tertanam dan height-adjustable stand (HAS) yang ergonomis dan kompatibel dengan VESA mount.
Untuk spesifikasi, AiO P440 ditenagai oleh Intel Core hingga i7-13620H, memori hingga 64 GB DDR5, serta dual SSD PCIe Gen 4 hingga 2TB. Perangkat ini dirancang untuk menangani multitasking berat, pengolahan database, serta presentasi multimedia.
Dengan sistem pendingin senyap (<35 dB), AiO P440 cocok digunakan di lingkungan kerja yang membutuhkan ketenangan, seperti ruang rapat daring atau layanan pelanggan.
Sementara itu, ExpertCenter P500 hadir sebagai desktop mini tower yang ideal untuk pelaku UMKM, institusi, serta profesional yang membutuhkan komputer bisnis dengan kinerja tinggi.
DOK. ASUS ExpertCenter P500.
Perangkat ini ditenagai oleh prosesor Intel Core i7 Generasi ke-13, dan RAM DDR5 hingga 64 GB. Kombinasi ini memberikan performa hingga 38 persen lebih tinggi dibandingkan dengan desktop sekelasnya.
Sistem pendinginnya menggunakan ASUS Tower Air Cooler yang mendukung daya hingga 95W TDP. Solusi ini memadukan tiga heat pipe dan kipas 9 sentimeter dengan area pembuangan panas hingga 3.402 cm².
Dengan volume hanya 15,9 liter, ExpertCenter P500 dapat ditempatkan di ruang kerja terbatas dengan mudah. Chassis tool-free memungkinkan pengguna mengganti RAM, HDD, atau SSD tanpa memerlukan alat khusus.
Selain itu, perangkat ini juga dilengkapi dengan slot ekspansi PCIe 4.0, dual M.2 SSD, serta konektivitas lengkap, seperti USB-C, HDMI, DisplayPort, dan smart card reader.
Dengan spesifikasi tersebut, ExpertCenter P500 cocok digunakan untuk pemrosesan data besar, desain visual, serta penggunaan multitasking berat sepanjang hari.
Fitur AI fungsional
Seluruh lini ASUS Expert Series menghadirkan kemampuan AI cerdas melalui fitur AI ExpertMeet.
Selain membantu menjaga kualitas suara melalui AI Noise Cancellation, fitur ini juga mempermudah komunikasi lintas bahasa dan kolaborasi dengan real-time translation, AI Meeting Summary, serta smart watermarking pada layar yang meningkatkan profesionalitas saat rapat daring.
Fitur AI Meeting Minutes dapat mencatat dan merangkum poin-poin penting dalam rapat. Sementara itu, AI Translated Subtitles mendukung komunikasi dua arah lintas bahasa secara instan selama rapat berlangsung.
Liputanku/YOGARTA AWAWA PRABANING ARKA. ExpertBook P3 memiliki engsel yang sangat kuat hingga sudut 180 derajat.
Founder JagatReview.com sekaligus analis teknologi, Dedy Irvan, turut menguji langsung keandalan salah satu fitur AI ExpertMeet, yaitu AI Noise Cancellation.
Berdasarkan pengujian langsung di tepi jalan raya yang padat lalu lintas, AI Noise Cancellation pada ExpertBook P3 mampu menghasilkan suara yang jernih meskipun kondisi sekitarnya bising.
Dengan demikian, pengguna tetap bisa melakukan rapat online secara profesional, meskipun sedang berada di tempat ramai, seperti bandara, kafe, atau stasiun MRT.
“Saya tidak perlu khawatir soal persepsi klien saat meeting di tempat umum dengan ExpertBook P3. Dengan laptop ini, klien akan merasa dihargai karena suara saya terdengar jelas tanpa kebisingan latar belakang,” ujar Irvan.
Keamanan kelas enterprise
Untuk perlindungan maksimal terhadap data bisnis, ASUS Expert Series juga sudah dilengkapi dengan ASUS ExpertGuardian. Fitur ini merupakan solusi perlindungan kelas enterprise pada level BIOS, firmware, serta hardware.
BIOS-nya memenuhi standar NIST SP 800-155 dengan fitur self-recovery, rollback protection, serta penguatan password.
Perangkat ini juga sudah dilengkapi dengan TPM 2.0, autentikasi multifaktor, dan login biometrik berbasis protokol keamanan FIDO 2.
Fitur tambahan Smart AI juga mampu mendeteksi ancaman siber, baik yang sudah dikenal maupun yang baru muncul. Selain itu, ada juga fitur identity monitoring, personal data cleanup, dan online account cleanup untuk menjaga keamanan privasi dan data sensitif.
Tak lupa, ASUS juga menyematkan fitur keamanan fisik, seperti webcam shield, opsi kamera IR, sensor sidik jari Match-on-Chip, dan slot Kensington Lock.
Untuk harga, ExpertBook P3 dibanderol dengan harga Rp 12.199.000. Sementara itu, ExpertCenter P440 dan ExpertCenter P500 masing-masing dibanderol dengan harga Rp 8.451.000 dan Rp 9.486.000.
Dengan lini ASUS Expert Series, para profesional dan pelaku UMKM kini dapat beraktivitas dengan tenang dan tanpa rasa khawatir, baik di ruang kerja maupun dalam mobilitas sehari-hari.
Anda dapat mengunjungi tautan ini untuk informasi lebih lengkap mengenai ASUS Expert Series. Produk terbaru Expert Series juga sudah tersedia di jaringan mitra ritel ASUS di seluruh Indonesia. Anda dapat melihat daftar mitra ritel resmi melalui tautan ini.
