Seorang anak berusia 10 tahun di Bandar Lampung, dengan inisial ADS (10), menjadi target kejahatan begal. Insiden yang memprihatinkan ini mengakibatkan korban terseret sejauh 15 meter oleh sepeda motor, dalam usahanya yang gigih mengejar kedua pelaku yang melarikan diri dengan kendaraannya.
Menurut laporan Liputanku, Senin (9/6/2025), sebuah video memperlihatkan momen saat Ari berteriak, berusaha mengejar para pelaku yang telah merampas sepeda motor Honda Genio berwarna hitam miliknya dengan nomor polisi BE-2561-ADM, yang sebelumnya dikendarainya. Sungguh sebuah kejadian yang membuat kita bertanya, bagaimana bisa anak sekecil itu menjadi korban?
Kejadian ini berlangsung di Kelurahan Labuhan Ratu, Kecamatan Tanjung Senang, Bandar Lampung, pada Sabtu (7/6) siang. Eka Arfandi (35), ayah dari korban, menjelaskan bahwa saat itu ia meminta putranya untuk mengamankan sepeda motor tersebut.
“Saya meminta anak saya untuk mengunci motor, kemudian saat dia berada di atas motor, dua pelaku datang dan menanyai anak saya. Setelah itu, mereka langsung naik ke motor anak saya dan membawanya kabur. Anak saya saat itu masih berada di atas motor,” ungkapnya pada hari Minggu (8/6). Tindakan pelaku ini sungguh tidak berperikemanusiaan, bukan?
Eka melanjutkan, pelaku langsung membawa kabur sepeda motornya sambil memaksa Ari untuk turun, hingga akhirnya terjatuh. “Pelaku sempat melakukan manuver agar anak saya terjatuh, kemudian dia jatuh dan langsung mengejar motor hingga akhirnya terseret kurang lebih 10 hingga 15 meter,” jelasnya. Peristiwa ini menimbulkan pertanyaan, sampai kapan kejahatan seperti ini akan terus terjadi?
Akibat kejadian yang mengerikan ini, putranya menderita sejumlah luka di tangan hingga kaki. Eka menambahkan bahwa dirinya telah melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian. Langkah ini patut diapresiasi, namun apakah ini cukup untuk memberikan efek jera?
“Luka-lukanya terdapat di tangan dan kaki, karena terseret motor. Ini sudah saya laporkan juga ke polsek,” tuturnya. Kita semua berharap agar pihak kepolisian segera menindaklanjuti kasus ini dan menangkap para pelaku.