Bos Sembako Bekasi Tewas Dibunuh: Kronologi & Penangkapan Pelaku

Admin

09/06/2025

2
Min Read

Seorang pemilik toko sembako, dengan inisial AS (64), ditemukan meninggal dunia di dalam tokonya yang berlokasi di Pondok Gede, Kota Bekasi. Fakta yang terungkap kemudian menunjukkan bahwa AS adalah korban pembunuhan.

Kabar penemuan jenazah AS ini dikonfirmasi langsung oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, pada hari Sabtu (31/5/2025). Informasi awal menyebutkan bahwa korban pertama kali ditemukan oleh putranya sendiri.

"Betul, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Terdapat luka yang cukup signifikan di bagian kepalanya," jelas Ade Ary.

Jasad Ditemukan Tertutup Kardus

Jenazah korban ditemukan di dalam toko miliknya, tepatnya di Jalan Raya Jatimakmur RT 08 RW 09 Kelurahan Jatimakmur, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, pada hari Sabtu (31/5) sekitar pukul 13.45 WIB. Situasi yang ada sungguh memprihatinkan.

Anak korban tiba di toko dan mendapati bahwa pagar toko tidak terkunci. Dengan bantuan warga sekitar, ia kemudian membuka rolling door dan menemukan ayahnya tergeletak tak bernyawa di depan kamar mandi. Kejadian ini tentu saja mengejutkan dan menimbulkan kesedihan mendalam.

"Korban ditemukan di area kamar mandi dalam kondisi tertumpuk kardus air mineral berukuran besar," ungkapnya lebih lanjut, menggambarkan kondisi yang memperihatinkan.

"Selain itu, terdapat pula bercak darah yang jelas terlihat di lantai," tambahnya, mengindikasikan adanya tindakan kekerasan.

Pelaku Pembunuhan Berhasil Ditangkap

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Binsar Hatorangan, mengonfirmasi kebenaran informasi bahwa korban tewas akibat pembunuhan. Lebih lanjut, AKBP Binsar juga membenarkan bahwa pelaku telah berhasil diamankan oleh pihak berwajib.

"Benar. Pelaku telah ditangkap oleh Polda (Polda Metro Jaya)," kata Binsar saat dihubungi oleh wartawan pada hari Senin (2/6/2025). Tindakan cepat dari kepolisian patut diapresiasi.

Namun, Binsar tidak memberikan penjelasan yang lebih detail mengenai proses penangkapan pelaku. Ia hanya menegaskan bahwa pelaku sudah diamankan oleh Polda Metro Jaya. Proses hukum selanjutnya akan segera dijalankan.

"Sudah diamankan oleh Polda, ya," pungkasnya.