Ratu Rachmatuzakiyah (Zakiyah) telah resmi menjabat sebagai Bupati Serang. Beliau bertekad untuk menuntaskan berbagai permasalahan krusial di Kabupaten Serang, khususnya yang berkaitan erat dengan pembangunan Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA).
Zakiyah mengungkapkan asa agar dapat mengemban amanah ini dengan sepenuh hati dan penuh tanggung jawab. Beliau pun menegaskan komitmennya untuk senantiasa mengabdi kepada masyarakat, selaras dengan janji kampanye yang diusung bersama Wakil Bupati M Najib Hamas.
"Tentu saja, pelayanan kepada masyarakat akan terus menjadi prioritas kami, terutama dalam sektor kesehatan, pendidikan, dan bidang-bidang lainnya. Kami juga akan memastikan alokasi insentif bagi para guru ngaji, MDA (Madrasah Diniyah Awaliyah), serta kader Posyandu. Mereka adalah ujung tombak dalam memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat," ungkapnya seusai acara pelantikan yang berlangsung di Kantor Gubernur Banten, Kota Serang, pada hari Selasa (27/5/2025).
Berkaitan dengan problematika sampah, Zakiyah menegaskan akan segera menjalin koordinasi intensif dengan berbagai elemen terkait guna mempercepat realisasi pembangunan TPSA. Seperti yang diketahui, Pemerintah Kabupaten Serang sebelumnya memutuskan untuk tidak melanjutkan proyek pembangunan TPSA di Desa Sigedong, Kecamatan Mancak, akibat adanya resistensi dari masyarakat setempat.
"Koordinasi dan percepatan akan menjadi fokus utama kami, dengan tujuan agar pengelolaan sampah di Kabupaten Serang dapat berjalan lebih efektif dan efisien. Persoalan sampah ini bukan hanya menjadi isu lokal, melainkan juga merupakan isu nasional yang membutuhkan penanganan segera," jelasnya.
Beliau pun menyatakan kesiapannya untuk mengambil langkah-langkah strategis dalam mengatasi permasalahan sampah yang dinilai telah mencapai tahap darurat di wilayah kepemimpinannya.
"Insyaallah, kami akan melakukan percepatan dan merumuskan kebijakan yang tepat sasaran, sehingga pengelolaan sampah dapat tertata dengan baik dan tidak lagi menimbulkan kesan semrawut," tandasnya.
.
