Pada hari Sabtu (30/5/2025), sebuah insiden memilukan terjadi di area Kura, Nigeria, di mana sebuah bus yang membawa rombongan atlet mengalami kecelakaan tragis dengan terjun dari jembatan.
Bus tersebut mengangkut total 35 penumpang, yang sebagian besar terdiri dari para atlet dan juga beberapa pejabat pendamping. Rombongan ini sedang dalam perjalanan pulang setelah berpartisipasi dalam Festival Olahraga Nasional yang diselenggarakan di Ogun, Nigeria barat daya.
Menurut laporan dari Liputanku, bus tersebut diduga kehilangan kendali sebelum akhirnya terjun bebas dari jembatan di area Kura, Nigeria. Insiden nahas ini mengakibatkan setidaknya 21 atlet kehilangan nyawa.
Otoritas setempat menyatakan bahwa penyebab kecelakaan ini kemungkinan besar adalah faktor kelelahan pada pengemudi atau kecepatan kendaraan yang melebihi batas yang diizinkan.
"Kecelakaan yang terjadi pada sore hari itu, dan tidak melibatkan kendaraan lain, sangat mungkin disebabkan oleh kombinasi kelelahan pengemudi dan kecepatan yang berlebihan setelah menempuh perjalanan panjang semalaman," demikian pernyataan resmi dari Federal Road Safety Corps (FRSC).
Diketahui bahwa para atlet tersebut sedang dalam perjalanan kembali ke Kano, sebuah wilayah di utara Nigeria, setelah menempuh jarak sekitar 1.000 km dari lokasi penyelenggaraan Festival Olahraga Nasional ke-22.
Berdasarkan laporan dari AFP, kecelakaan lalu lintas adalah kejadian yang umum di jalan-jalan Nigeria yang seringkali kurang terawat dengan baik, sebagian besar disebabkan oleh pengemudi yang melanggar batas kecepatan dan mengabaikan peraturan lalu lintas yang berlaku.
Data dari FRSC menunjukkan bahwa sepanjang tahun lalu, Nigeria mencatat sebanyak 9.570 kasus kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan hilangnya 5.421 jiwa.
Mantan Wakil Presiden Nigeria, Atiku Abubakar, menyampaikan ungkapan duka cita yang mendalam atas meninggalnya para atlet tersebut melalui sebuah unggahan di akun X miliknya.
"Saya sangat terpukul mendengar berita tentang kecelakaan tragis yang telah merenggut nyawa 21 atlet dari Negara Bagian Kano yang sedang dalam perjalanan pulang dari Festival Olahraga Nasional di Abeokuta," tulisnya.
