Kehadiran Chery Tiggo Cross, yang ditawarkan dengan harga di bawah Rp 300 juta, memicu keraguan di kalangan penggemar otomotif. Wajar saja.
Kami telah menguji mobil ini dalam penggunaan sehari-hari untuk mengungkap apa saja keunggulan dan kelemahannya. Ingin tahu lebih lanjut? Mari simak ulasannya!
Desain Simpel yang Berkelas
Pada pandangan pertama, tampilan Tiggo Cross memang terlihat sederhana. Garis bodinya tidak berlebihan, lampu depan tajam, dan grilnya minimalis. Ini sesuai dengan preferensi pasar saat ini. Menariknya, desain Tiggo Cross tidak mengindikasikan harga jualnya yang terjangkau.
Chery menyebut filosofi desainnya sebagai Tiger Philosophy. Meskipun ada kemiripan dengan filosofi desain KIA, Chery Tiggo Cross hadir dengan desain yang cukup unik dan berkarakter. Setidaknya, menurut pandangan kami, Tiggo Cross lebih menarik dibandingkan Tiggo 5X dan lebih mudah disukai.
Dari segi ukuran, Tiggo Cross memiliki dimensi yang ideal untuk penggunaan sehari-hari. Panjangnya sekitar 4,3 m, lebar 1,8 m, dan tinggi 1,6 m. Ground clearance 170 mm juga membuatnya cocok untuk berbagai kondisi jalan.
Kabin Luas dan Fungsional
Dimensinya yang cukup besar memberikan kesan kabin yang luas. Penggunaan material yang lembut dan berkualitas pada jok hingga door trim membuat kita sejenak melupakan harga jualnya yang di bawah Rp 300 juta.
Selain itu, desain joknya juga cukup ergonomis, memberikan kenyamanan untuk perjalanan jarak pendek maupun menengah. Panel instrumen digital 7 inci dan head unit 10,25 inci berhasil menciptakan nuansa modern.
Fitur-fitur yang ada di dalam kabin sangat lengkap untuk kelas harganya. Contohnya, ambient light, wireless charging, dan rem parkir elektrik model colek. Bahkan, kabin mobil ini memiliki peredaman suara yang sangat baik.
Pengalaman Berkendara: Cocok untuk Aktivitas Harian
Chery melengkapi Tiggo Cross dengan mesin yang serupa dengan Tiggo 5X, yaitu mesin 1.5L naturally aspirated dengan tenaga 116 PS dan torsi 138 Nm.
Mesin ini dipadukan dengan transmisi CVT yang diklaim telah disempurnakan dari Tiggo 5X. Namun, selama pengujian kami, perubahan tersebut tidak terlalu terasa.
Chery Tiggo Cross menawarkan karakter akselerasi yang responsif. Sentuhan ringan pada pedal gas sudah cukup untuk membuat mobil melaju. Sayangnya, pada putaran mesin menengah ke atas, mobil ini terasa kurang bertenaga dan membutuhkan raungan mesin yang tinggi untuk mencapai performa yang diharapkan.
Menurut kami, Tiggo Cross sangat cocok untuk penggunaan harian di perkotaan yang sering mengalami kondisi stop-n-go. Namun, untuk perjalanan luar kota yang membutuhkan manuver menyalip, performa mesinnya terasa kurang memadai.
Konsumsi BBM 13,3 km/Liter untuk Harian, Iritkah?
Selama pengujian jangka panjang, kami juga menguji efisiensi bahan bakar. Kami melakukan dua pengujian: di dalam kota dengan kecepatan rata-rata 25 km per jam, dan di jalan tol dengan kecepatan 90 km per jam.
Hasilnya? Chery Tiggo Cross mencatatkan angka 13,3 km per liter saat diuji di dalam kota dan 16,3 km per liter di jalan tol. Karena penasaran, kami melakukan pengujian full to full dengan rute Jakarta-Bandung. Setelah menempuh jarak 141 km, Tiggo Cross membutuhkan 9,44 liter bensin, atau setara dengan 14,9 km per liter.
Angka tersebut tergolong kurang efisien untuk mobil harian. Apalagi di kelas Small SUV, Toyota Raize, Daihatsu Rocky, dan Honda WR-V mampu mencatatkan konsumsi BBM rata-rata yang lebih baik.
Handling dan Suspensi
Salah satu kelebihan Chery adalah rancangan suspensi mobil ini yang terasa pas. Kualitasnya tidak terasa murahan saat meredam guncangan di jalan. Suspensi terasa empuk, namun tidak menyebabkan body roll berlebihan saat bermanuver.
Namun, menurut catatan kami, setting suspensi Chery Tiggo Cross yang kami uji terasa kurang optimal. Kami merasa peredam kejutnya terlalu cepat saat rebound atau kembali ke posisi semula. Akibatnya, saat melewati speed trap atau polisi tidur yang rendah, suspensi terasa mudah mentok.
Di sisi lain, Chery merancang Tiggo Cross dengan adaptive steering. Pengaturan bobot kemudi, ringan atau berat, dapat diatur dengan mudah melalui head unit. Fitur ini memudahkan saat parkir atau memberikan stabilitas saat dipacu dalam kecepatan tinggi.
Fitur yang Cukup Lengkap di Kelasnya
Salah satu keunggulan utama merek mobil asal China adalah fitur-fitur yang sangat lengkap dengan harga jual yang terjangkau. Chery Tiggo Cross juga menawarkan fitur yang komplit.
Mobil ini dilengkapi dengan 6 buah airbag dan fitur Advanced Driver Assistant System (ADAS) yang mumpuni. Chery Tiggo Cross memiliki fitur Adaptive Cruise Control, Lane Departure Warning, Blind Spot Detection, Rear Cross Traffic Alert, Front Collision Warning, Lane Keeping Assist, dan masih banyak lagi.
Fitur fundamental seperti pengontrol traksi, hill-start assist control, ABS-EBD, dan Tyre Pressure Monitoring System juga tersedia. Kamera 360 derajat dan atap model sunroof tersedia pada tipe termahal.
Kesimpulan: Layak Dimiliki untuk Harian, tetapi…
Setelah pengujian jangka panjang, kesimpulannya adalah Chery Tiggo Cross menarik untuk dimiliki, terutama sebagai mobil utama untuk penggunaan sehari-hari. Bukan hanya karena harganya yang terjangkau, tetapi juga karena teknologi dan fitur keselamatan yang ditawarkan.
Namun, harus diakui bahwa efisiensi bahan bakar Chery Tiggo Cross tidak sebaik para pesaingnya. Meskipun demikian, transmisi CVT yang responsif tetap dapat diandalkan untuk kondisi stop-n-go sehari-hari. Bagaimana pendapat Anda, para pembaca Liputanku?
