Kata-kata Dukungan Daud Yordan bagi Jeka Saragih: Juara Sejati Tak Pernah Menyerah
Petarung MMA kebanggaan Indonesia, Jeka Saragih, harus menerima kenyataan pahit usai bertanding di ajang UFC 316. Sebuah kekalahan KO yang sangat cepat, hanya dalam 28 detik, dialaminya saat berhadapan dengan Joo Sang Yoo dalam duel preliminary kelas bulu pada Minggu (8/6/2025) pagi hari WIB.
Berlangsung di Prudential Center, Newark, New Jersey, Amerika Serikat, pertarungan antara Jeka dan Joo Sang Yoo menjadi bagian dari preliminary card UFC 316. Ajang ini menampilkan duel utama yang mempertemukan Merab Dvalishvili melawan Sean O’Malley 2.
Di awal laga, Jeka langsung mengambil inisiatif menyerang. Ia berupaya melancarkan pukulan tangan kanan, sebagai respons atas tendangan memutar yang dilancarkan oleh lawannya yang berjuluk "Zombie Jr".
Sayangnya, strategi ofensif yang diterapkan Jeka justru menjadi bumerang. Joo Sang Yoo dengan sigap menghindari serangan tersebut dan membalas dengan hook kiri yang tepat mengenai rahang petarung asal Simalungun tersebut.
Akibatnya, Jeka kehilangan keseimbangan dan terjatuh, sehingga tidak mampu melanjutkan pertandingan.
Kekalahan ini menjadi yang kedua bagi Jeka Saragih dari total tiga penampilannya di arena UFC. Sebelumnya, ia sempat meraih kemenangan yang mengesankan atas Lucas Alexander, namun juga pernah dikalahkan oleh Westin Wilson.
Walaupun demikian, dukungan terus mengalir dari sesama atlet Indonesia. Salah satunya adalah petinju ternama, Daud "The Boxing Senator" Yordan, yang memberikan semangat dan dukungan kepada Jeka melalui media sosial.
“Seorang juara tidak selalu menang, tetapi juara sejati adalah mereka yang terus berjuang untuk bangkit dari kekalahan dan meraih kemenangan. Kami tetap bangga padamu, sahabatku Jeka,” tulis Daud melalui akun Instagram pribadinya.
TANGKAPAN LAYAR Tangkapan layar Instagram Story petinju nasional Daud Yordan kepada Jeka Saragih usai petarung MMA tersebut bertarung di UFC 316 pada MInggu (8/6/2025) pagi hari WIB.
Daud Yordan mengaku telah memberikan dukungan secara langsung kepada Jeka melalui komunikasi pribadi sebagai sesama atlet.
“Tadi kami berbicara melalui telepon, dan sebagai sesama atlet, saya memberikan dukungan moril agar Jeka tidak putus asa, terus menatap masa depan, dan kembali berlatih di gym,” ungkap The Boxing Senator kepada Liputanku pada Minggu sore.
Saat ini, Jeka Saragih menghadapi momen krusial dalam perjalanan kariernya. Dukungan dari masyarakat dan rekan-rekan sesama atlet dapat menjadi motivasi yang kuat untuk bangkit dan kembali menunjukkan kemampuan terbaiknya di arena UFC.
Karena, seperti yang dikatakan oleh Daud Yordan, seorang juara sejati bukanlah mereka yang tidak pernah kalah—melainkan mereka yang tidak pernah berhenti untuk bangkit kembali.
.