Di tahun 2023, sebuah karya anak bangsa dari pengembang game Indonesia berhasil menorehkan prestasi membanggakan dengan menjadi nomine dalam ajang penghargaan game bergengsi tingkat dunia, The Game Awards 2023.
Game yang dimaksud adalah A Space for the Unbound, yang berkompetisi dalam kategori Games for Impact bersama dengan 5 judul game lainnya. Mojiken, studio pengembang game indie yang berbasis di Surabaya, adalah otak kreatif di balik game ini.
"Kami sangat terharu dan bahagia atas apresiasi yang begitu besar dari para pemain, baik di dalam maupun di luar negeri. Harapan kami, pencapaian ini dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan industri game di Indonesia di masa depan," ujar Dimas Novan Delfiano, Game Director A Space for the Unbound, seperti yang dilansir dari Liputanku pada hari Selasa, 14 November 2023.
Kris Antoni, Founder dan CEO Toge Productions, turut mengungkapkan rasa gembiranya. Perlu diingat bahwa Toge Productions memiliki peran penting dalam penerbitan A Space for the Unbound. A Space for the Unbound mengambil latar waktu di akhir tahun 1990-an, menceritakan kisah Atma dan Raya yang bersiap untuk kelulusan SMA. Keduanya memiliki trauma masa lalu dan berupaya untuk saling menyembuhkan melalui petualangan di sekitar kota tempat tinggal mereka.
Dalam perjalanan mereka, mereka menemukan sebuah artefak magis yang disebut "Buku Merah". Buku ini memberikan Atma kemampuan untuk memasuki pikiran orang lain. Sejak saat itu, Atma dan Raya terperangkap dalam petualangan yang membawa mereka keluar masuk alam sadar dan alam mimpi.
Game ini mengusung format side scrolling, mirip dengan game Mario Bros klasik. Visualnya pun terinspirasi dari gaya game 8 bit retro.