Sebagai antisipasi lonjakan volume kendaraan di Jalan Raya Puncak Bogor selama akhir pekan panjang, pihak kepolisian akan memberlakukan rekayasa lalu lintas. Berbagai strategi rekayasa lalin telah disiapkan, termasuk contraflow, sistem satu arah (one way), hingga penerapan ganjil genap.
Menurut KBO Satlantas Polresta Bogor Kota, rekayasa lalu lintas akan dimulai sejak pagi hari di jalur yang mengarah ke Jl Raya Puncak. Sistem contraflow akan diberlakukan mulai dari setelah Gerbang Tol (GT) Ciawi Tol Jagorawi hingga KM 46.600.
Lebih lanjut, sistem ganjil genap akan diterapkan di Simpang Gadog mulai pukul 06.00 WIB, baik pagi maupun sore hari. Oleh karena itu, para pengendara diimbau untuk menyesuaikan waktu perjalanan agar terhindar dari potensi penundaan akibat penerapan sistem one way.
"Untuk esok hari, kami akan mempersiapkan sistem contraflow dari pintu keluar Ciawi hingga kilometer 46.400. Selain itu, penerapan ganjil genap akan dimulai dari pukul 06.00 WIB pagi dan berlanjut hingga sore hari. Pelaksanaan ini akan berlangsung mulai besok hingga Hari Senin," jelas Ardian.
Selain itu, Ardian menambahkan, Polres Bogor menyiagakan 190 personel gabungan untuk menjaga keamanan selama libur Idul Adha di kawasan Puncak, Bogor. Ratusan personel ini akan ditempatkan di 80 titik penjagaan dan pengaturan lalu lintas (gatur).
Pihak kepolisian memperkirakan puncak arus wisatawan selama libur Hari Raya Idul Adha 1446 H akan terjadi mulai besok hingga Senin pekan depan. Berbagai rekayasa lalu lintas telah disiapkan sebagai langkah antisipasi terhadap potensi kemacetan.
"Prediksi kami menunjukkan bahwa peningkatan volume kendaraan tertinggi akan terjadi pada esok hari dan Hari Minggu," ungkap KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novianto, pada hari Jumat (6/6/2025).
"Sesuai dengan perkiraan kami sebelumnya, puncak arus lalu lintas menuju Puncak akan terjadi pada hari Sabtu dan Minggu. Namun, puncak arus balik menuju Jakarta diperkirakan akan terjadi pada hari Minggu dan Senin," tutup Ardian.
