AI Ancam Google? Era Kejayaan Tinggal 5 Tahun Lagi!

Admin

27/05/2025

2
Min Read

Munculnya *chatbot* AI seperti ChatGPT mengubah cara pengguna berinteraksi dengan internet. Akibatnya, banyak yang memprediksi bahwa layanan mesin pencari konvensional, seperti Google, akan mulai kehilangan posisinya.

Baru-baru ini, seorang eksekutif Apple memberikan kesaksian yang signifikan dalam sidang antimonopoli terkait Google. Ia mengungkapkan bahwa kehadiran layanan AI telah menyebabkan penurunan penggunaan mesin pencari di *browser* Safari untuk pertama kalinya.

Dampak dari kesaksian ini langsung terasa pada Alphabet, perusahaan induk Google. Nilai valuasi Alphabet merosot tajam, kehilangan USD 150 miliar hanya dalam satu hari.

Para analis juga mulai mengevaluasi ulang bagaimana cara mengukur dominasi Google di pasar mesin pencari. Bahkan, seorang analis memprediksi penurunan pangsa pasar Google secara drastis, dari 90% menjadi kurang dari 50% dalam kurun waktu lima tahun.

Menurut analis tersebut, penurunan ini disebabkan oleh perubahan perilaku konsumen. Pengguna beralih dari mesin pencari tradisional ke *chatbot* AI, seperti yang dilaporkan oleh Liputanku pada hari Senin, 26 Mei 2025.

Menghadapi ancaman *chatbot* AI, Google tidak tinggal diam. Pada konferensi tahunan Google I/O yang baru saja berlangsung, perusahaan yang berbasis di Mountain View, California ini memperkenalkan serangkaian fitur AI baru yang akan diintegrasikan ke dalam Search, layanan mesin pencari andalannya.

Salah satu fitur utama adalah AI Mode, sebuah *chatbot* yang terintegrasi langsung ke Google Search dan dapat diakses melalui *tab* khusus. Fitur ini dirancang untuk menjawab pertanyaan yang lebih kompleks dan panjang, yang mungkin sulit ditangani oleh mesin pencari biasa.

AI Mode didukung oleh model Gemini 2.5 versi *custom* dan saat ini sudah tersedia bagi pengguna Google Search di Amerika Serikat. Google juga berencana untuk mengembangkan AI Mode dengan menambahkan kemampuan baru di masa depan, seperti Deep Search, yang bertujuan untuk membantu pengguna melakukan riset yang lebih mendalam.

Pada kesempatan yang sama, Google juga mengumumkan paket 'AI Ultra' dengan biaya berlangganan USD 250 per bulan. Pelanggan paket ini akan mendapatkan akses ke model AI tercanggih dengan batas penggunaan yang paling tinggi, serta akses eksklusif ke fitur eksperimental seperti Project Mariner.

Video: Setelah Hampir Satu Dekade, Google Perbarui Logo Ikonik 'G'

Video: Setelah Hampir Satu Dekade, Google Perbarui Logo Ikonik 'G'