Gramedia Melawai Reborn: Retail Experience Bernama Jalma

Admin

17/06/2025

2
Min Read

On This Post

JAKARTA, MasterV – Gramedia Melawai, yang berlokasi strategis di Jakarta Selatan, kini tampil dengan suasana dan konsep yang jauh lebih inovatif.

Toko buku yang telah melegenda ini secara resmi mengalami *rebranding* dan bertransformasi menjadi Gramedia Jalma, sebuah ruang yang mengedepankan konsep *Retail Experience*, menjadikannya lebih dari sekadar tempat membeli buku.

"Harapan kami, pengunjung tidak hanya sekadar melakukan transaksi, tetapi juga memperoleh rekomendasi berharga dari *book advisor* kami," ungkap Oca, Supervisor Gramedia Jalma, kepada Liputanku pada hari Jumat, 6 Juni 2025.

Sebagai pembeda dari cabang Gramedia lainnya, Gramedia Jalma dirancang secara khusus sebagai sebuah ruang alternatif yang mendorong interaksi, pelaksanaan berbagai kegiatan, serta pengembangan literasi.

Di dalam Gramedia Jalma, pengunjung dapat menikmati beragam fasilitas menarik, seperti zona diskusi eksklusif, *coworking space* yang nyaman, hingga kedai kopi yang menyajikan berbagai pilihan minuman dan makanan ringan.

Keputusan untuk melakukan *rebranding* ini didasari oleh keyakinan bahwa kawasan Melawai memiliki potensi yang sangat besar dan belum dimanfaatkan secara optimal.

Oca menjelaskan bahwa banyak tenant makanan yang sempat viral di kawasan ini telah berhasil berkembang pesat. Sementara itu, Gramedia Melawai dirasakan kurang menonjol.

"Oleh karena itu, Melawai terpilih sebagai lokasi yang ideal untuk *rebranding* Gramedia. Hingga akhirnya, toko ini bertransformasi dan dikenal dengan nama Gramedia Jalma," imbuh Oca.

Menurut penuturan Oca, antusiasme masyarakat terhadap Gramedia Jalma sangat tinggi sejak hari pembukaan. Kenaikan jumlah pengunjung yang signifikan diyakini merupakan dampak positif dari promosi yang efektif di berbagai platform media sosial, yang berhasil menarik perhatian, terutama dari kalangan generasi muda.

"Dua hari pertama setelah pembukaan menunjukkan lonjakan pengunjung yang cukup signifikan. Pengaruh media sosial sangat terasa. Sebagian besar pengunjung yang datang pada hari ini mendapatkan informasi mengenai Gramedia Jalma melalui media sosial," jelas Oca.

Dengan implementasi konsep *Retail Experience*, Gramedia Jalma menjelma menjadi lebih dari sekadar sebuah toko buku.

Manajemen memiliki harapan besar bahwa tempat ini akan menjadi wadah bagi interaksi, diskusi yang konstruktif, hingga relaksasi, tanpa melupakan fokus utamanya, yaitu memajukan literasi di Indonesia.