Haji 2025: Garuda Indonesia Rampungkan Fase Keberangkatan, OTP 96,4%

Admin

10/06/2025

2
Min Read

On This Post

Penerbangan Keberangkatan Haji Rampung, Garuda Indonesia Catat Ketepatan Waktu 96,4%

MasterV, Jakarta – Garuda Indonesia telah menuntaskan fase keberangkatan ibadah haji 1446 H, mengantarkan para calon jemaah haji Indonesia menuju Tanah Suci hingga hari Sabtu (31/5). Sebanyak 91.198 jemaah berhasil diterbangkan ke Jeddah dan Madinah.

Menurut Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani, kloter terakhir yang diberangkatkan adalah kelompok terbang (kloter 95) Solo.

"Sebanyak 243 jemaah, terdiri dari 119 pria dan 124 wanita, diberangkatkan menggunakan penerbangan GA-6195 dari Bandara Internasional Adi Soemarmo, Solo, pada pukul 09.11 WIB dan tiba di Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah pada pukul 18.11 Waktu Arab Saudi (WAS)," ungkap Wamildan dalam keterangan pers yang diterima pada hari Selasa (3/6/2025).

Wildan menambahkan bahwa pada hari yang sama, Garuda Indonesia juga memberangkatkan Kloter 93 yang membawa 360 jemaah, serta Kloter 94 dengan 359 jemaah dari embarkasi yang sama.

"Dengan demikian, sebanyak 962 jemaah asal Indonesia, seluruhnya dari embarkasi Solo, telah tiba dengan selamat di Jeddah pada hari terakhir Fase I Penerbangan Haji Garuda Indonesia, Sabtu lalu," jelasnya.

Wamildan menekankan bahwa menunaikan amanah melayani lebih dari 90 ribu tamu Allah adalah prioritas utama. Beliau berpendapat bahwa ibadah haji adalah momen sakral bagi setiap jemaah, sehingga kesuksesan terbesar Garuda Indonesia adalah memberikan pelayanan prima selama perjalanan mereka menuju Tanah Suci.

"Berkat sinergi seluruh Tim Haji Garuda Indonesia serta dukungan solid dari seluruh pemangku kepentingan, Garuda Indonesia berhasil mewujudkan operasional Penerbangan Haji 1446 H yang aman dan nyaman," kata Wamildan.

Wamildan menegaskan bahwa Garuda Indonesia juga berupaya memaksimalkan layanan penerbangan sehingga berhasil mencatatkan tingkat ketepatan waktu atau on-time performance (OTP) sebesar 96,4 persen.

"Capaian ketepatan waktu ini menandai perolehan OTP tertinggi dalam operasional penerbangan haji selama tiga tahun terakhir. Belajar dari pengalaman sebelumnya dan didukung oleh tim yang kompeten, Garuda Indonesia tahun ini mengambil langkah-langkah perbaikan yang signifikan," terangnya.

Sebagai informasi tambahan, setelah menyelesaikan seluruh fase keberangkatan, jadwal pemulangan jemaah haji akan dimulai pada tanggal 11 Juni dan berlangsung hingga 10 Juli 2025.

Garuda Indonesia akan terus meningkatkan koordinasi dengan otoritas kebandarudaraan terkait serta para pemangku kepentingan lainnya guna memastikan kesiapan layanan bagi para jemaah.

"Kami terus memantau kesiapan seluruh armada penerbangan haji melalui pemeriksaan dan perawatan menyeluruh, guna memastikan seluruh pesawat memenuhi standar kelaikan terbang sesuai regulasi yang berlaku. Dengan demikian, proses kepulangan para jemaah haji ke Tanah Air diharapkan tetap mendapatkan layanan penerbangan yang aman dan nyaman," pungkas Wamildan.

.