Dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni, Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi PAN, Eddy Soeparno, menyerukan kepada seluruh elemen bangsa untuk memperkukuh implementasi Pancasila di berbagai lini kehidupan, terutama dalam ranah kebijakan yang secara langsung mempengaruhi kesejahteraan rakyat.
Secara spesifik, Eddy Soeparno menekankan komitmennya untuk merealisasikan amanat konstitusi dalam menjamin hak setiap warga negara atas lingkungan hidup yang sehat dan berkelanjutan.
“Pasal 28H ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 secara eksplisit menyatakan bahwa setiap individu memiliki hak untuk hidup sejahtera lahir dan batin, memiliki tempat tinggal yang layak, serta memperoleh lingkungan hidup yang baik dan sehat. Sementara itu, Pasal 33 Ayat 4 UUD 1945 menggarisbawahi bahwa pembangunan dan pertumbuhan ekonomi harus didasarkan pada prinsip keberlanjutan dan berwawasan lingkungan,” jelas Eddy dalam keterangan persnya, Minggu (1/6/2025).
“Pasal-pasal tersebut semakin memperkuat esensi sila kelima Pancasila, yaitu Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Oleh karena itu, ketidakadilan ekologis seperti polusi udara yang merajalela, degradasi lingkungan yang parah, serta ketidaksetaraan akses terhadap energi bersih merupakan wujud nyata pelanggaran terhadap hak-hak konstitusional warga negara,” imbuhnya dengan tegas.
Menurut Doktor Ilmu Politik dari UI ini, momentum Hari Lahir Pancasila harus menjadi pengingat bagi kita semua bahwa nilai-nilai fundamental bangsa Indonesia mengarahkan kita untuk membangun ekonomi sekaligus melindungi lingkungan hidup dan ruang tempat tinggal kita bersama.
“Sila ke-5 Pancasila, Pasal 28H Ayat 1, dan Pasal 33 Ayat 4 harus menjadi landasan dan pedoman dalam merumuskan kebijakan pemerintah di sektor lingkungan dan energi. Lebih jauh lagi, RPJMN dan kebijakan pemerintah daerah seharusnya memasukkan aspek lingkungan sebagai indikator krusial keberhasilan pembangunan,” tegas Anggota Komisi VII DPR RI ini.
Pada Peringatan Hari Lahir Pancasila ini, Eddy, yang juga menjabat sebagai Waketum PAN, kembali menegaskan upayanya untuk mempercepat transisi menuju energi terbarukan sebagai wujud pemenuhan hak warga negara atas lingkungan hidup yang bersih dan lestari.
“Upaya-upaya tersebut meliputi dukungan berkelanjutan terhadap Legislasi Pro Lingkungan Hidup dan akselerasi transisi energi melalui pembahasan RUU Energi Baru dan Terbarukan serta RUU Pengelolaan Perubahan Iklim. Kami juga aktif terlibat dalam proses perumusan kembali berbagai regulasi terkait pengelolaan lingkungan hidup, mulai dari pengelolaan sampah, penggunaan BBM bersih, hingga elektrifikasi transportasi publik,” pungkas Anggota Komisi VII DPR RI ini.
