Beat Karbu Jadi Primadona? Harga Bekas Kini Tembus 8 Juta!

Admin

22/06/2025

2
Min Read

On This Post

JAKARTA, Liputanku – Di tengah ramainya pasar motor bekas, Honda Beat karburator, atau yang akrab disapa Beat karbu, nampaknya sedang menjadi incaran banyak orang.

Walaupun termasuk kategori motor lawas, Beat karbu justru kini banyak dicari dan harganya pun melambung, bahkan hampir menyamai harga motor keluaran terbaru.

Menurut Muhammad Kafi Aslam, Sales Supervisor Raffmotosport, sebuah dealer motor bekas di Jakarta Timur, fenomena peningkatan harga Beat karbu ini sudah terasa dalam beberapa bulan belakangan.

Liputanku Ilustrasi merawat motor BeAT karbu.

“Beat karbu keluaran tahun 2011 bisa kami tawarkan di kisaran Rp 7,8 juta, bahkan ada yang berhasil kami jual hingga Rp 8 juta jika kondisinya benar-benar orisinal,” ungkap Aslam kepada Liputanku (9/6/2025).

Menurut penuturannya, harga tersebut jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan Honda Beat FI (injeksi) keluaran tahun 2013 yang justru dipasarkan dengan harga sekitar Rp 7 juta.

Kenyataan ini memperlihatkan bahwa meskipun teknologinya terbilang lebih kuno, Beat karbu tetap memiliki daya tarik tersendiri di mata para pemburu motor bekas.

Aslam menambahkan, di platform jual beli daring atau marketplace, variasi harga Beat karbu bisa jadi lebih beragam.

“Apabila unitnya masih benar-benar orisinal sejak baru, kondisinya masih mulus, dan pemilik sebelumnya rutin melakukan perawatan, bukan tidak mungkin harganya bisa menembus angka Rp 8 juta. Semua tergantung siapa penjualnya dan seberapa besar minat pembeli,” jelasnya.

Kendati demikian, perlu diingat bahwa harga Beat karbu tidak selalu mahal. Di pasaran, harga motor ini memiliki rentang yang cukup lebar.

Liputanku Motor BeAT karburator.

Mulai dari Rp 3 juta untuk kondisi standar atau memerlukan perbaikan, hingga menyentuh angka Rp 8 juta atau lebih untuk kondisi yang sangat terawat.

Kenaikan harga ini diduga kuat dipicu oleh sejumlah faktor, seperti semakin terbatasnya populasi Beat karbu di pasaran, kemudahan dalam perawatannya, serta preferensi konsumen yang cenderung memilih motor dengan sistem karburator karena dianggap lebih sederhana dan bandel.