Mengapa Banyak Hotel Tak Punya Lantai 13? Ini Alasannya!

Admin

17/06/2025

2
Min Read

On This Post

JAKARTA, MasterV – Walaupun tidak berlaku secara universal, fakta menunjukkan bahwa banyak hotel terkenal di dunia cenderung menghindari keberadaan lantai 13.

Memang benar, tidak ada regulasi formal yang mengatur hal ini. Namun, keputusan ini murni didasarkan pada pertimbangan manajemen hotel yang berfokus pada kepuasan dan kenyamanan tamu.

Seperti dilansir dari Travel and Leisure, alasan utama mengapa hotel menghilangkan lantai 13 adalah karena triskaidekaphobia, yaitu rasa takut terhadap angka 13 yang dialami oleh sebagian individu.

Ketakutan terhadap angka 13 bukanlah sekadar keengganan kecil yang membuat seseorang menghindari aktivitas di tanggal 13, melainkan dapat memicu kecemasan yang signifikan ketika mereka berhadapan dengan angka tersebut.

Dengan menghilangkan lantai 13, pihak hotel berupaya untuk meminimalkan potensi kecemasan yang mungkin dialami oleh tamu yang memiliki fobia khusus ini.

Mungkin terkesan sepele untuk menghilangkan satu lantai demi mengakomodasi segelintir tamu yang merasa cemas.

Namun, seperti yang terungkap dalam survei Gallup pada tahun 2007, sekitar 13 persen responden menyatakan bahwa mereka akan merasa tidak nyaman jika menginap di lantai 13 sebuah hotel.

Hotel dan bangunan yang memiliki lebih dari 12 lantai tentu saja secara fisik memiliki lantai 13, tetapi seringkali mereka mengatasi hal ini dengan mengganti penamaan lantai tersebut.

Di Kota New York, masih banyak bangunan yang memilih untuk menamai lantai 13 mereka sebagai lantai 12B atau 14A.

Sebuah penelitian oleh CityRealty mengungkapkan bahwa dari 629 gedung kondominium yang memiliki 13 lantai atau lebih, hanya 55 gedung yang secara eksplisit melabeli lantai tersebut sebagai lantai 13.

Ini berarti, sekitar 91 persen bangunan dengan lantai 13 memilih untuk mengubah penamaannya menjadi sesuatu yang dianggap kurang menakutkan, dengan harapan dapat menarik minat calon pembeli atau penyewa.