Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), selaku Wakil Ketua MPR RI, baru-baru ini melaksanakan kunjungan kerja ke Markas Kodim 0802 Ponorogo. Kunjungan ini dimanfaatkan sebagai wadah silaturahmi dan dialog antara Ibas dengan jajaran Kodim, Koramil, Babinsa, serta elemen TNI lainnya yang bertugas di wilayah Ponorogo.
Dalam sambutannya, Ibas menyampaikan kebanggaan dan rasa terima kasih yang mendalam kepada para prajurit TNI, terutama Danramil dan Babinsa. Menurutnya, mereka adalah garda terdepan dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketahanan sosial di tengah masyarakat. Ibas menyadari, apresiasi yang layak seringkali sulit diungkapkan.
"Saya merasa bahwa kita sebagai anggota TNI/Polri telah bekerja semaksimal mungkin. Namun, ekspektasi masyarakat yang tinggi membuat kebaikan, kehebatan, dan kerja keras yang telah kita lakukan seolah kurang diapresiasi. Oleh karena itu, sebagai wakil rakyat, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada TNI, khususnya Danramil dan Babinsa, yang menjadi ujung tombak penyelamat kehidupan berbangsa dan bernegara," ujar Ibas, seperti yang disampaikan dalam keterangannya pada hari Rabu (4/6/2025).
Lebih lanjut, Ibas menekankan betapa pentingnya kolaborasi yang erat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan aparat teritorial TNI. Kolaborasi ini krusial untuk memastikan program-program prioritas nasional, seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), dapat tepat sasaran. Ibas secara khusus meminta semua pihak untuk memastikan bahwa program MBG ini benar-benar sampai kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Kita ingin program ini benar-benar dirasakan manfaatnya oleh anak-anak mulai dari jenjang TK, SD, SMP, hingga SMA atau sederajat di seluruh Kabupaten Ponorogo. Tujuannya adalah agar mereka memiliki kesempatan yang sama untuk memperoleh gizi yang baik," tegas Ibas.
"Karena merekalah yang nantinya akan memegang peran penting dalam membangun bangsa ini menjadi lebih baik. Kita berharap TNI, dengan disiplin tinggi yang dimilikinya, dapat menjadi yang terdepan dalam memastikan, baik secara langsung maupun tidak langsung, bahwa semua program tersebut tersampaikan kepada masyarakat," lanjutnya.
Tidak hanya membahas MBG, Ibas juga memberikan apresiasi kepada Kodim 0802 Ponorogo atas inisiatif mereka dalam memanfaatkan lahan-lahan yang sebelumnya tidak produktif menjadi lahan ketahanan pangan. Budidaya tanaman seperti cabai, tomat, dan kangkung di sekitar lingkungan Kodim dinilai sebagai solusi praktis untuk mendukung kemandirian pangan, baik bagi keluarga prajurit maupun masyarakat di sekitarnya.
"Ini adalah contoh nyata bagaimana TNI hadir tidak hanya dalam bidang pertahanan, tetapi juga dalam upaya peningkatan kesejahteraan. Saya sangat mengapresiasi upaya Kodim 0802 dalam mengembangkan ketahanan pangan," imbuh Ibas.
"Inisiatif ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo dalam membangun kemandirian pangan nasional. Kita harus memulainya dari lingkungan terdekat, dari rumah tangga prajurit, dari kabupaten yang kita cintai ini," sambungnya lagi.
Pada kesempatan tersebut, Ibas juga menyerukan pentingnya menjaga semangat gotong royong, persatuan, dan penguatan nilai-nilai Pancasila sebagai ideologi bangsa. Ibas mengingatkan masyarakat untuk senantiasa waspada terhadap potensi perpecahan yang dapat timbul akibat konflik ideologi maupun ketimpangan ekonomi.
"Kita tidak ingin Ponorogo terpecah belah karena perbedaan pandangan. Kita ingin semuanya bersatu dalam semangat gotong royong, dalam menjaga semangat untuk membangun kehidupan yang lebih guyub," seru Ibas dengan penuh semangat.
Dalam kunjungan tersebut, Ibas juga menyempatkan diri untuk meninjau langsung Dapur MBG pertama di Kabupaten Ponorogo yang didirikan di lahan milik Kodim 0802. Didampingi oleh Bupati Sugiri Sancoko dan Dandim 0802 Letkol Inf Dwi Soerjono, Ibas mengamati secara seksama berbagai aspek teknis dan sosial dari operasional dapur tersebut.
Ibas mencermati cakupan layanan yang saat ini telah menjangkau 2.694 siswa dari 16 sekolah, mulai dari jenjang PAUD hingga SMP. Beliau juga memastikan bahwa kualitas bahan pangan yang digunakan, yang semuanya berasal dari UMKM lokal, telah memenuhi standar gizi dan mutu yang ditetapkan. Tak hanya itu, Ibas juga memberikan perhatian khusus terhadap peran para relawan dalam pengelolaan dapur.
Ibas memberikan apresiasi yang tinggi atas kontribusi warga sekitar yang menjadi relawan aktif. Menurutnya, keberadaan dapur ini tidak hanya berperan dalam menyokong pemenuhan gizi generasi muda, tetapi juga menjadi instrumen pemberdayaan ekonomi lokal yang sangat efektif.
Ibas pun mendorong agar ke depan cakupan program MBG dapat diperluas untuk menjangkau kelompok rentan lainnya, seperti ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. Beliau juga menekankan pentingnya memperkuat sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat sipil.
Sebagai wakil rakyat, Ibas menegaskan komitmennya untuk mengawal berbagai program pembangunan, mulai dari sektor pendidikan, pertanian, hingga infrastruktur dasar. Ibas juga membuka ruang bagi keluarga besar TNI untuk menyampaikan aspirasi mereka, terutama terkait akses pendidikan bagi anak-anak mereka.
"Jika ada kendala atau kesulitan terkait pendidikan untuk anak-anak TNI, jangan ragu untuk menyampaikan kepada kami. Kami siap memperjuangkan agar mereka tetap mendapatkan pengamanan pendidikan yang layak," tandas Ibas dengan tegas.
Kunjungan Ibas ke Kodim 0802 Ponorogo ini mendapatkan apresiasi yang besar dari Dandim 0802 Ponorogo Letkol Inf Dwi Soerjono. Beliau mengungkapkan bahwa kedatangan Ibas merupakan motivasi tersendiri bagi seluruh anggotanya.
Mewakili Kodim 0802 Ponorogo, Letkol Dwi meyakini bahwa kedatangan Ibas dapat memberikan dan menambah motivasi bagi anggota Kodim 0802 Ponorogo dalam menjalankan tugas. Selain itu, kedatangan Ibas juga diharapkan dapat memotivasi seluruh pihak untuk mendukung terlaksananya dan suksesnya kegiatan makan bergizi yang merupakan program andalan yang digagas oleh Prabowo.
Sebagai informasi tambahan, kegiatan tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting daerah, termasuk Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Dandim 0802 Letkol Inf Dwi Soerjono, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Anggota Fraksi Partai Demokrat Kabupaten Ponorogo, Kepala SPPG, Babinsa, dan Danramil se-Kabupaten Ponorogo.
.