Momen penting tersebut terjadi ketika Chou Tien Chen berhasil mengamankan tempat di final Indonesia Open 2025, yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, pada Sabtu (7/6/2025) malam WIB.
Dalam pertandingan yang berlangsung selama 59 menit, Chou Tien Chen sukses mengalahkan Kunlavut Vitidsarn (Thailand) dengan skor akhir 21-16, 23-21.
Kebahagiaan terpancar dari wajahnya, mengingat ini adalah kali kedua ia mencapai final Indonesia Open setelah terakhir kali pada tahun 2019.
"Saya tidak bisa menjelaskan apa yang terjadi. Saya hanya berusaha bermain sebaik mungkin dan berharap penonton ikut bersemangat bersama saya, agar saya dapat menampilkan performa terbaik di lapangan," ujar Chou Tien Chen.
"Saya sangat berterima kasih kepada seluruh penggemar yang hadir di sini. Semoga Tuhan memberkati kalian semua. Saya merasa sangat senang bisa kembali melaju ke final," kata pemain yang menduduki peringkat tujuh dunia tersebut.
Ketika berbicara mengenai kemenangannya di Indonesia Open 2019, Chou Tien Chen masih mengingat jelas momen tersebut.
Saat itu, Chou Tien Chen harus berjuang keras selama 91 menit untuk meraih kemenangan atas Anders Antonsen (Denmark) dengan skor 21-18, 24-26, 21-15.
Namun demikian, Chou Tien Chen berusaha untuk tidak terlalu fokus pada hasil akhir dan lebih memilih untuk menikmati setiap momen pertandingan.
"Saya masih ingat betul (Indonesia Open 2019). Itu adalah satu-satunya gelar Super 1000 yang saya miliki hingga saat ini," ungkapnya.
"Oleh karena itu, saya ingin merasakan kembali sensasi tersebut di sini. Akan tetapi, terlepas dari menang atau kalah, saya hanya ingin menikmati permainan di lapangan," jelas Chou Tien Chen.
Perlu dicatat, ini juga merupakan final BWF World Tour Super 1000 yang ketiga dalam perjalanan karier Chou Tien Chen.
Setelah keberhasilannya di Indonesia Open 2019, Chou Tien Chen juga berhasil mencapai final All England 2020. Sayangnya, ia harus mengakui keunggulan Viktor Axelsen (Denmark) pada pertandingan tersebut.
Chou Tien Chen kemudian mengungkapkan rahasia di balik keberhasilannya untuk kembali menembus babak final.
"Saya hanya berusaha untuk bekerja keras setiap hari, karena pada beberapa turnamen terakhir, performa saya kurang memuaskan," ujarnya.
"Namun, saya menyadari bahwa saya harus bangkit, berlatih lebih keras, dan juga lebih cerdas setelah sesi latihan," tutur Chou Tien Chen.
"Kita perlu melakukan perubahan, dan mungkin dari perubahan itulah kita dapat berkembang," pungkas Chou Tien Chen.
Chou Tien Chen akan berhadapan dengan Anders Antonsen (Denmark) atau Shi Yu Qi (China) di final Indonesia Open 2025 yang akan diselenggarakan pada Minggu (8/6/2025).
