Pertandingan krusial antara Timnas Indonesia melawan China akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Kamis, 5 Juni 2025, pukul 20.45 WIB.
Laga ini memiliki arti penting bagi Indonesia. Kemenangan akan menjadi modal berharga bagi Tim Merah Putih yang dilatih Patrick Kluivert untuk menjaga asa melaju ke babak berikutnya, yaitu ronde keempat kualifikasi.
Aji Santoso, legenda Timnas Indonesia, melihat pertandingan ini sebagai momentum yang tepat untuk membalas kekalahan pada pertemuan sebelumnya di Qingdao.
“Menurut saya, pertandingan besok adalah waktu yang ideal untuk membalas kekalahan 1-2 di pertandingan pertama. Peluangnya sangat terbuka lebar,” ungkap pelatih berlisensi AFC Pro tersebut kepada MasterV.
“Saat kekalahan itu pun, kita sebenarnya lebih banyak menguasai jalannya pertandingan,” lanjutnya.
“Gol-gol yang dicetak lawan terjadi karena kesalahan elementer di lini belakang. Kesalahan dalam prinsip bertahan, kalau tidak salah ingat,” tambahnya.
Dukungan penuh dari suporter di kandang sendiri menjadi salah satu modal penting yang dapat dimaksimalkan oleh anak asuh Patrick Kluivert.
Aji Santoso, yang saat ini menukangi Persela Lamongan, meyakini bahwa bermain di hadapan pendukung sendiri akan memberikan peluang besar bagi Indonesia untuk meraih kemenangan.
“Saya rasa peluang untuk mengalahkan China sangat terbuka lebar, terlebih lagi ini adalah pertandingan penentuan. Kemenangan akan memastikan kita lolos ke babak selanjutnya,” tuturnya.
Namun demikian, Aji Santoso juga menyadari risiko yang ada jika Indonesia gagal meraih poin penuh. Pada laga terakhir Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Timnas Indonesia harus menghadapi Jepang, yang menurutnya berada di level yang berbeda.
Aji Santoso berharap Timnas Indonesia tetap mampu menunjukkan performa terbaiknya melawan China, meskipun tidak dapat diperkuat oleh lima pemain, termasuk Marselino Ferdinan dan kiper utama Maarten Paes yang terkena akumulasi kartu.
“Kita semua berharap, meskipun ada beberapa pemain yang absen, Timnas tetap dapat menampilkan permainan terbaik. Pemain pengganti yang ada juga memiliki kualitas yang tidak kalah bagus,” ujar Aji Santoso.
Ia pun tidak mengharapkan kemenangan dengan skor telak. Baginya, yang terpenting adalah meraih tiga poin.
“Skor 1-0 sudah cukup asalkan kita bisa mengamankan tiga poin. Walaupun ada lima pemain yang absen, kualitas pemain pengganti tidak jauh berbeda,” pungkasnya.
