Perangkat smartphone ini hadir dengan berbagai spesifikasi menarik, termasuk baterai berkapasitas 7.000 mAh. Di pasar Indonesia, iQoo Neo 10 ditawarkan dengan harga mulai dari Rp 6 juta. Sementara itu, varian tertinggi dengan RAM 16 GB dan penyimpanan 512 GB dibanderol sekitar Rp 7,5 juta.
Selain iQoo Neo 10, Indonesia juga baru-baru ini menyambut kedatangan ponsel flagship dari Realme, yaitu Realme GT 7. Ponsel ini diperkenalkan pada tanggal 3 Juni 2025, hanya sehari sebelum peluncuran iQoo Neo 10.
Serupa dengan iQoo Neo 10, Realme GT 7 juga dibekali baterai berkapasitas besar, yaitu 7.000 mAh. Pengisian dayanya pun didukung oleh teknologi fast charging 120 watt. Harganya diperkirakan berada di kisaran Rp 7 jutaan.
Walaupun memiliki beberapa kesamaan, kedua smartphone premium terbaru di Indonesia ini menyajikan spesifikasi yang sedikit berbeda. Mari kita telaah lebih lanjut melalui komparasi spesifikasi antara iQoo Neo 10 dan Realme GT 7 berikut ini.
Keunggulan Chip Ganda
Salah satu daya tarik utama iQoo Neo 10 adalah dukungan chipset ganda yang dirancang untuk meningkatkan performa ponsel, terutama dalam bermain game mobile. Konfigurasi ini meliputi Snapdragon 8s Gen 4 dan Supercomputing Chip Q1.
Snapdragon 8s Gen 4 adalah salah satu chip premium terbaru dari Qualcomm, dilengkapi dengan CPU berkecepatan hingga 3,2 GHz dan GPU Adreno 825.
Sementara itu, Supercomputing Chip Q1 adalah chip yang dikembangkan secara independen oleh iQoo untuk meningkatkan kinerja ponsel dan memberikan pengalaman bermain game yang lebih lancar.
MasterV/Reska K. Nistanto. Realme GT 7T mengusung chip Mediatek Dimensity 8400 MAX
Realme GT 7 juga tidak ketinggalan dengan menyertakan chip ganda, yang terdiri dari MediaTek Dimensity 9400e dan SignalCatcher Chip.
Dimensity 9400e merupakan chip terbaru dari MediaTek yang pertama kali diperkenalkan pada bulan Mei 2025. Chip ini memiliki CPU dengan kecepatan hingga 3.4 GHz dan GPU Arm Immortalis-G720.
Berbeda dengan iQoo yang fokus pada peningkatan grafis game, SignalCatcher Chip pada Realme GT 7 bertujuan untuk memperkuat sinyal yang ditangkap oleh ponsel.
Realme mengklaim bahwa chip ini mampu mengakomodasi sinyal yang kuat, bahkan di jaringan yang lemah, karena kemampuannya untuk mengunci sinyal pada beberapa pita frekuensi.
Pilihan RAM dan Penyimpanan
Chip MediaTek Dimensity 9400e pada Realme GT 7 dipasangkan dengan satu-satunya pilihan RAM dan penyimpanan, yaitu 12 GB dan 256 GB. Tidak ada opsi untuk memperluas penyimpanan internal, namun tersedia fitur ekspansi RAM virtual hingga 12 GB dengan meminjam kapasitas penyimpanan ponsel.
Sebaliknya, iQoo Neo 10 menawarkan opsi RAM dan penyimpanan yang lebih bervariasi. Tersedia konfigurasi RAM mulai dari 8 GB dengan penyimpanan 256 GB, 12 GB dengan 256 GB, hingga 16 GB dengan 512 GB.
Ponsel ini juga tidak dilengkapi dengan slot microSD untuk memperluas penyimpanan, tetapi RAM-nya dapat ditambah secara virtual hingga 16 GB.
Variasi Harga
Karena menawarkan pilihan RAM yang lebih beragam, iQoo Neo 10 juga memiliki rentang harga yang berbeda, tergantung pada konfigurasi RAM dan penyimpanannya. Smartphone ini dijual dengan harga mulai dari Rp 6 juta. Berikut adalah detailnya.
Realme GT 7 sendiri, yang hadir dengan satu-satunya pilihan RAM dan penyimpanan 12/256 GB, dibanderol dengan harga Rp 7.999.000.
Desain dan Tampilan Layar
iQoo Neo 10 dan Realme GT 7 menampilkan desain yang berbeda, meskipun keduanya memiliki layar dengan bezel tipis dan punch hole mini di bagian tengah atas.
Layar Realme GT 7 menggunakan panel AMOLED berukuran 6,78 inci. Layar ini juga didukung oleh resolusi 1.5K (2780 × 1264), refresh rate 120 Hz, tingkat kecerahan puncak hingga 6.000 nits, serta touch sampling rate 360 Hz.
MasterV/Reska Nistanto Harga Realme GT 7 RAM 12/256 GB di Indonesia adalah Rp 7.999.000.
iQoo Neo 10 juga menawarkan spesifikasi layar yang kurang lebih sama dengan Realme GT 7. Layarnya menggunakan panel AMOLED berukuran 6,78 inci, resolusi 2800 x 1260, dan tingkat kecerahan puncak 5.500 nits. Perbedaannya terletak pada tingkat refresh rate layar ponsel ini yang lebih tinggi, mencapai 144 Hz.
Kedua ponsel ini memiliki bingkai datar (flat), serta modul kamera persegi yang terletak di kiri atas bagian belakang perangkat. Perbedaannya terletak pada sudut modul kamera Realme GT 7 yang cenderung menyiku, sementara iQoo Neo 10 lebih melengkung.
Bagian belakang iQoo Neo 10, khususnya varian warna Blaze Oranye, juga menampilkan pola yang menyerupai nyala api. Hal ini berbeda dengan Realme GT 7 yang lebih minimalis dengan permukaan tanpa motif.
Perbandingan Jumlah Kamera
Dari segi kamera, Realme GT 7 menawarkan tiga kamera belakang, termasuk kamera utama 50 MP dengan sensor Sony IMX906 (f/1.8) dan fitur stabilisasi OIS. Kamera ini didampingi oleh kamera telefoto 2x 50 MP (f/2.0) dengan sensor Samsung S5KJN5 dan kamera ultrawide 8 MP (f/2.2).
Terdapat juga kamera depan 32 MP (f/2.4) dengan sensor Sony IMX615. Kamera inilah yang menempati lubang di layar ponsel.
MasterV/Reska Nistanto Realme GT 7T hadir dengan punggung belakang berbahan kulit, dengan aksen strip dua garis vertikal yang mencerminkan kecepatan.
Sementara itu, iQoo Neo 10 hadir dengan jumlah kamera belakang yang lebih sedikit. Konfigurasinya terdiri dari kamera utama 50 MP (f/1.79) dengan sensor Sony IMX882 dan fitur stabilisasi OIS, serta kamera ultrawide 8 MP (f/2.2).
Baik iQoo Neo 10 maupun Realme GT 7 sama-sama menjalankan sistem operasi Android 15 yang dilapisi dengan antarmuka masing-masing.
Oleh karena itu, kedua smartphone ini dilengkapi dengan berbagai fitur berbasis kecerdasan buatan (AI), seperti fitur ringkasan setelah menelepon, AI Note Assist untuk membantu membuat catatan, hingga integrasi dengan asisten AI Google, Gemini, dan lain sebagainya.
163,72 x 75,88 x 8,09 mm Bobot 206 gram
162,42 x 76,13 x 8,30 mm Bobot 206 gram
AMOLED 6,78 inci, resolusi 2800 x 1260, kecerahan puncak 5.500 nits, kecepatan refresh layar 144 Hz
AMOLED 6,78 inci, resolusi 1.5K (2780 × 1264), kecepatan refresh 120 Hz, kecerahan puncak 6.000 nits, touch sampling rate 360 Hz
Qualcomm Snapdragon 8s Gen 4 (4 nm)
CPU clockspeed 3,2 GHz
GPU Adreno 825
MediaTek Dimensity 9400e (4 nm)
CPU clockspeed hingga 3.4 GHz
GPU Arm Immortalis-G720.
RAM dan memori
8/256 GB
12/256 GB
16/512 GB
Kamera utama 50 MP (f/1.79), sensor Sony IMX882, OIS
Kamera ultrawide 8 MP (f/2.2)
Kamera utama 50 MP, sensor Sony IMX906 (f/1.8), OIS Kamera telefoto 2x 50 MP (f/2.0), sensor Samsung S5KJN5 Kamera ultrawide 8 MP (f/2.2)
32 MP (f/2.45)
32 MP (f/2.4), sensor Sony IMX615
7.000 mAh, fast charging 120 watt
Tersedia
Dual-SIM, tanpa slot microSD
Penerjemah saat bertelepon, AI Note Assist, integrasi Google, Gemini, Circle to Search dll
Ringkasan usai bertelepon, AI Note Assist, AI Planner, AI Eraser dll
IP65, WiFi, Bluetooth 5.4, IR blaster, sistem pendingin 7K Ultra VC
IP69, WiFi, Bluetooth 5.4, sistem pendingin Ultra 360
Blaze Oranye, Onyx Black
8/256 GB – Rp 5.999.000
12/256 GB – Rp 6.499.000
16/512 GB – Rp 7.499.000
Rp 7.999.000