Jakarta Siapkan Tanggul Raksasa Atasi Banjir Rob Jakut

Admin

20/06/2025

2
Min Read

On This Post

Pemprov Jakarta Bakal Bangun Tanggul untuk Cegah Banjir Rob di Jakut

JAKARTA, MasterV – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana membangun serangkaian tanggul di sejumlah area di Jakarta Utara (Jakut). Langkah ini diambil sebagai upaya proaktif untuk mencegah terjadinya banjir rob yang mengancam wilayah tersebut.

Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno, menyatakan bahwa, "Jakarta perlu membangun tanggul dengan ketinggian mencapai 2,5 meter di area Muara Baru, Muara Karang, dan beberapa lokasi strategis lainnya. Tujuannya? Tidak lain adalah untuk mengantisipasi rob," seperti yang dilansir dari Antara pada hari Minggu (8/6/2025).

Rano menjelaskan bahwa rencana pembangunan ini merupakan respons cepat terhadap prediksi yang dikeluarkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). BPBD memperkirakan bahwa potensi banjir rob akan terus berlangsung hingga pekan mendatang.

"Apakah ancaman rob hanya setinggi ini tahun ini? Belum tentu. Kita tidak bisa memprediksi iklim di tahun depan. Perubahan iklim sedang terjadi di depan mata. Inilah bentuk antisipasi yang sedang kita galakkan," tegasnya.

Selain upaya struktural, Rano juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk turut serta bertanggung jawab dalam menjaga lingkungan, salah satunya dengan tidak membuang sampah secara sembarangan.

"Kita membangun bendungan, kita membuat dam. Akan tetapi, jika kesadaran masyarakat terhadap lingkungan masih rendah, tentu akan sulit," ungkap Rano.

Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta telah mengeluarkan peringatan kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir pesisir atau rob yang diperkirakan akan melanda wilayah pesisir Jakarta pada tanggal 7 hingga 15 Juni 2025.

“Waspada terhadap potensi banjir pesisir di Provinsi DKI Jakarta selama periode 7-15 Juni 2025,” demikian bunyi imbauan yang disampaikan melalui akun Instagram resmi @bpbddkijakarta, sebagaimana dikutip pada hari Minggu.