Kadin Gandeng Prancis Wujudkan 1.000 Dapur MBG!

Admin

04/06/2025

3
Min Read

On This Post

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia telah menandatangani nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan Kadin Prancis, yang dikenal juga sebagai Mouvement des entreprises de France (MEDEF), terkait dengan inisiatif penting, yaitu program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie, menyampaikan bahwa MEDEF akan memberikan dukungan signifikan dalam upaya mendirikan 1.000 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), atau yang lebih dikenal sebagai dapur umum MBG.

"Kadin memiliki rencana strategis untuk membangun 1.000 SPPG atau dapur. MEDEF, dengan jaringan luas yang dimilikinya, menyatakan kesediaannya untuk membantu dalam berbagai aspek," ujar Anindya setelah menghadiri acara Indonesia-France Business Forum 2025 yang berlangsung di Gedung AA Maramis, Jakarta Pusat, pada hari Rabu (28/5/2025).

Anindya menjelaskan bahwa Kadin Indonesia, melalui PT Tempo Scan Pacific Tbk, akan menyusun buku panduan komprehensif mengenai cara mendirikan dapur MBG. Selanjutnya, Kadin mengundang partisipasi aktif dari negara-negara lain, termasuk Prancis dan China.

"Kadin, dengan menggunakan sumber daya sendiri, memulai inisiatif ini dengan Tempo Scan yang melakukan semacam research and development. Dari tahap ini, proyek akan ditingkatkan skalanya, dan kami mengajak mitra-mitra dari luar negeri untuk bergabung. Kami terbuka bagi kontribusi CSR maupun peluang usaha, dengan tujuan utama pemberdayaan daerah," jelasnya.

Sebelumnya, Anin mengungkapkan bahwa 1.000 dapur MBG yang direncanakan akan tersebar di 16 lokasi strategis, mulai dari Bandung hingga Palembang. Langkah ini merupakan perwujudan komitmen Kadin dalam mendukung program-program pemerintah.

"Kami membentuk satuan tugas khusus yang diketuai oleh Bapak Handoyo Mulyadi yang ada di belakang saya. Beliau juga menyediakan kantor untuk satgas ini, dan operasionalnya akan dimulai besok," kata Anindya usai meresmikan Kantor Pusat Konsultasi dan Pendampingan Satgas MBG Gotong Royong di Gedung Tempo Scan, Jakarta Selatan, pada hari Selasa (13/5).

Anindya menjelaskan lebih lanjut bahwa ke-16 lokasi tersebut akan menjadi proyek percontohan atau pilot project yang diharapkan dapat diadopsi oleh anggota Kadin lainnya. Saat ini, Yayasan Tempo Scan Lifecare telah resmi terdaftar dan terverifikasi sebagai mitra Badan Gizi Nasional. SPPG ini rencananya akan dibangun di atas lahan yang dimiliki oleh Tempo Scan.

Selain itu, Kadin juga menyediakan program pelatihan dan sertifikasi bagi para pekerja yang terlibat dalam proyek ini. Anin menyebutkan bahwa saat ini baru terdapat 6 pilot project SPPG yang telah terdaftar dan terverifikasi, yaitu di Bandung, Bekasi, Cirebon, Depok, Semarang, dan Tegal.

"Dimulai dengan 6 SPPG. Kemudian, inisiatif ini diharapkan dapat ditingkatkan skalanya oleh rekan-rekan Kadin lainnya yang berminat. Kadin Institute juga akan menyelenggarakan pelatihan-pelatihan yang diperlukan. Semua ini merupakan contoh konkret, dan kami berharap contoh ini dapat terwujud pada tanggal 17 Agustus," terang Anindya.