JAKARTA, MasterV – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mengimbau masyarakat agar segera melapor kepada petugas apabila mengalami penipuan dengan modus permintaan pengisian saldo kartu elektronik.
Imbauan ini disampaikan untuk mencegah penipuan di lingkungan stasiun serta menjaga keamanan dan kenyamanan penumpang selama perjalanan.
"Kami imbau kepada seluruh pengguna yang merasa tidak nyaman dengan kejadian tersebut, laporkan kepada petugas," ujar Manager Public Relation KAI Commuter Leza Arlan, kepada MasterV, Kamis (12/6/2025).
Leza juga menekankan agar masyarakat tidak segan untuk melapor, agar petugas dapat segera mengambil tindakan.
"Segera lapor, agar dapat ditindaklanjuti," ucapnya.
Sebelumnya, kasus penipuan dengan modus meminta bantuan pengisian saldo kartu elektronik dilaporkan terjadi di sekitar Stasiun Cikarang, Bekasi.
Kejadian ini diungkapkan oleh seorang warga bernama Agus Setyadin (36) kepada MasterV, Kamis (12/6/2025).
"Ada ibu-ibu datang ke saya, sekitaran umur 50 tahun, dia bilang 'apakah bisa bantu top up kartu berapa saja'," ujarnya.
Agus mengatakan, pelaku beralasan tidak memiliki ongkos pulang karena uangnya tertinggal di rumah.
"Dia minta untuk ongkos katanya, alasannya uang ketinggalan di rumah," ucapnya.
Menurut Agus, peristiwa itu terjadi saat ia hendak keluar dari Stasiun Cikarang pada Senin (9/6/2025) malam.
