Kemensos Berikan Uluran Tangan Logistik dan Psikososial bagi Korban Kebakaran di Penjaringan
Sebagai respons cepat terhadap musibah kebakaran yang menghantam area padat penduduk di Jalan Gang Damai RT 17/RW 04, Kelurahan Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Kementerian Sosial (Kemensos) segera bertindak. Bantuan tanggap darurat telah disalurkan oleh Kemensos untuk meringankan beban para korban.
Bantuan darurat yang dikirimkan meliputi berbagai kebutuhan mendesak, seperti tenda serbaguna, tenda gulung, selimut hangat, pakaian layak pakai untuk dewasa dan anak-anak, serta perlengkapan dasar lainnya dengan nilai total mencapai lebih dari Rp 291 juta.
Tidak hanya itu, Kemensos juga mengaktifkan Layanan Dukungan Psikososial (LDP) yang ditujukan khusus bagi kelompok rentan. Koordinasi intensif terus dilakukan bersama Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, BPBD, PMI, serta pemerintah daerah setempat untuk memastikan terpenuhinya seluruh kebutuhan esensial para penyintas kebakaran.
“Kami menerima instruksi langsung dari Gus Mensos Saifullah Yusuf untuk menjamin bantuan logistik dan dukungan psikososial menjangkau setiap korban, terutama kelompok rentan. Pesan Bapak Menteri jelas, proses pemulihan harus berjalan dengan cepat, tepat sasaran, dan sepenuhnya berpihak kepada masyarakat,” tegas Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial dan Non Alam Kementerian Sosial, Adrianus Alla, dalam keterangan tertulisnya pada hari Sabtu (7/6/2025).
Seperti yang telah diketahui, kebakaran dahsyat yang terjadi pada hari Jumat (6/6) sekitar pukul 12.00 WIB tersebut diduga kuat berasal dari api kompor yang lupa dimatikan, kemudian dengan cepat merambat ke rumah-rumah warga, gudang penyimpanan, hingga lapak-lapak usaha.
Kejadian nahas ini mengakibatkan sekitar 500 unit rumah semi permanen ludes terbakar, dan setidaknya 800 kepala keluarga atau sekitar 3.200 jiwa terkena dampak langsung. Proses pemadaman api melibatkan tidak kurang dari 29 unit mobil pemadam kebakaran, dibantu oleh warga sekitar yang baru saja selesai menunaikan ibadah salat Jumat.
Upaya pemadaman berlangsung hingga larut malam, dilanjutkan dengan proses pendinginan hingga menjelang dini hari. Saat ini, sebagian besar warga terdampak terpaksa mengungsi ke rumah-rumah kerabat terdekat dan lahan kosong milik PT. Duta Harapan Indah.
Proses pendataan kelompok rentan, seperti para lansia, anak-anak, dan penyandang disabilitas, masih terus dilakukan secara seksama. Kementerian Sosial berkomitmen untuk terus mengawal jalannya proses pemulihan bagi seluruh warga terdampak, memastikan tidak ada satu pun yang terlewatkan dari uluran perhatian.
Tonton Video 'Kebakaran Hebat Landa Kawasan Padat Penduduk di Penjaringan':