Fokus Haji Wajib: Menag Ingatkan, Jangan Kejar Sunah!

Admin

05/06/2025

3
Min Read

On This Post

JAKARTA, MasterV – Menteri Agama, Bapak Nasaruddin Umar, memberikan peringatan penting kepada seluruh jemaah haji Indonesia. Beliau menekankan agar para jemaah memfokuskan diri pada ibadah haji yang utama, khususnya menjelang puncak ibadah haji, yaitu wukuf di Arafah.

"Kami senantiasa mengingatkan, agar seluruh jemaah haji pada kesempatan kali ini benar-benar memusatkan perhatian pada pelaksanaan ibadah haji. Jangan sampai kita terlalu bersemangat mengejar amalan sunah, namun justru kehilangan kesempatan untuk menunaikan kewajiban," demikian pesan Bapak Nasaruddin dalam keterangan resminya, pada hari Jumat (30/5/2025).

Menag menegaskan kembali bahwa keberhasilan dalam menunaikan ibadah haji sangat ditentukan oleh kesiapan para jemaah, baik dari segi pemahaman keagamaan maupun kondisi fisik yang prima.

"Kami terus mengingatkan para jemaah agar tidak memaksakan diri untuk mengejar ibadah sunah, seperti melaksanakan arbain di Madinah, terutama jika kondisi fisik tidak memungkinkan," jelas beliau.

Sebagai informasi, Menag telah tiba di Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah, bersama dengan delegasi Amirul Hajj 1446 Hijriah pada hari Kamis (29/5/2025) malam waktu setempat.

Setibanya di sana, Bapak Nasaruddin mengimbau kepada seluruh petugas haji untuk membantu para jemaah dalam menentukan prioritas ibadah secara bijaksana, serta memastikan bahwa informasi dan arahan yang diberikan akurat dan tepat sasaran.

"Jangan sampai karena terlalu fokus pada amalan sunah, jemaah justru mengalami kelelahan yang berlebihan dan akhirnya tidak mampu melaksanakan wukuf di Arafah dengan optimal. Kita harus benar-benar mengutamakan yang wajib," tegas beliau.

Perlu diketahui, Amirul Hajj memiliki tugas penting untuk memimpin misi haji Indonesia dalam menjalankan diplomasi haji di Arab Saudi.

Delegasi ini diharapkan mampu memberikan masukan yang konstruktif terkait pengelolaan dan manajemen penyelenggaraan ibadah haji, sesuai dengan amanat yang diberikan oleh Presiden RI, Bapak Prabowo Subianto.

"Kami menjalankan tugas negara ini sebagai amanat dari Bapak Presiden Haji Prabowo, dengan tujuan untuk memastikan bahwa seluruh jemaah haji Indonesia mendapatkan pelayanan yang terbaik," imbuh Bapak Nasaruddin.

Delegasi Amirul Hajj tahun 2025 terdiri dari sejumlah tokoh terkemuka dari berbagai latar belakang, mulai dari pemerintahan, organisasi masyarakat keagamaan, hingga kalangan akademisi.

Di antara mereka adalah Wakil Menteri Agama Muhammad Syafi'i, Kepala BP Haji Mochammad Irfan Yusuf, Wakil Kepala BP Haji Dahnil Anzar Simanjuntak, Penasihat Presiden Bidang Haji Muhadjir Effendy, Penasihat Khusus Presiden Dudung Abdurachman, Kepala BPOM Taruna Ikrar, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, serta Menteri PPPA Arifah Fauzi.

Selain itu, turut hadir Sekjen MUI Amirsyah Tambunan, Khatib Aam PBNU Ahmad Said Asrori, Ketua PP Muhammadiyah Syamsul Anwar, Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia Arif Satria, Sekretaris Dirjen Pendidikan Islam Arskal Salim, Sekjen Kementerian Agama Kamaruddin Amin, dan Tenaga Ahli Menteri Agama Jojon Novandri.