Sebuah insiden kebakaran melanda sebuah pabrik kerupuk yang berlokasi strategis di Kelurahan Kayumanis, Kecamatan Tanahsareal, Kota Bogor. Diduga kuat, pemicu kebakaran ini adalah kebocoran pada selang gas yang berada di area dapur pabrik.
"Objek yang terdampak kebakaran adalah pabrik kerupuk yang berada di Kayumanis, Kecamatan Tanahsareal," ungkap Kabid Pemadaman dan Penyelamatan, M Ade Nugraha, pada hari Rabu (4/6/2025).
Menurut Ade, laporan mengenai kebakaran ini diterima saat sejumlah karyawan sedang menjalankan aktivitas rutin mereka sekitar pukul 11.40 WIB. Spekulasi awal menunjukkan bahwa api berasal dari wajan yang terlalu panas, kemudian dengan cepat merambat ke material bangunan di sekitarnya.
"Berdasarkan keterangan saksi mata, kebakaran bermula dari wajan yang mengalami panas berlebih. Api kemudian menyambar bahan bakar, yaitu minyak goreng, dan dengan cepat menyebar ke area lain," jelas Ade.
Sebagai respons cepat, tujuh unit mobil pemadam kebakaran dan satu unit rescue dari BPBD segera dikerahkan ke lokasi kejadian untuk melakukan pemadaman. Dipastikan, dalam insiden ini, tidak ada korban jiwa.
"Estimasi kerugian akibat kebakaran ini mencapai sekitar Rp 250 juta. Proses penanganan kebakaran memakan waktu kurang lebih 40 menit," imbuh Ade.
Sementara itu, Kalak BPBD Kota Bogor, Hidayatullah, menambahkan bahwa dampak dari kebakaran ini mengakibatkan kerusakan parah pada pabrik. Dugaan kuat, kebakaran disebabkan oleh kebocoran gas di area produksi kerupuk.
"Kebakaran dipicu oleh tungku pembakaran yang masih menyala dan adanya kebocoran gas. Pabrik kerupuk milik Bapak Aditya mengalami kerusakan berat akibat insiden ini," pungkasnya.