Panti Pijat di Cileungsi Bogor Dirazia, 6 Pria Hidung Belang Diamankan
Dalam sebuah operasi penertiban penyakit masyarakat, aparat kepolisian berhasil mengamankan sejumlah individu di beberapa lokasi di Cileungsi, Kabupaten Bogor. Sebanyak 18 orang diamankan, terdiri dari pria yang berada di panti pijat yang diduga beroperasi secara ilegal, serta pelaku tawuran dan vandalisme.
“Total yang berhasil diamankan adalah enam pria hidung belang, tujuh remaja yang diduga akan melakukan tawuran, dan lima pelaku vandalisme,” ujar Kapolsek Cileungsi, Kompol Edison, pada hari Senin (2 Juni 2025).
Kompol Edison menjelaskan bahwa razia tersebut dilaksanakan pada Minggu (1 Juni) dini hari di beberapa titik strategis. Salah satu target operasi adalah panti pijat yang disinyalir menjadi tempat prostitusi terselubung di Desa Cileungsi.
“Tim melakukan penggerebekan di lokasi yang diduga sebagai tempat prostitusi dan berhasil mengamankan enam pria hidung belang di sebuah panti pijat yang berada di Desa Cileungsi,” jelas Kompol Edison, Senin (2 Juni 2025).
Selain itu, Kompol Edison menambahkan, tim juga berhasil menangkap lima pelaku vandalisme yang tertangkap tangan sedang melakukan aksi coret-coret di tembok dan rolling door ruko tanpa izin.
“Pada kesempatan terpisah, tim patroli berhasil menggagalkan aksi tawuran dengan mengamankan sekelompok remaja, yang merupakan pelajar, yang hendak terlibat dalam aksi kekerasan tersebut,” ungkap Kompol Edison.
Kompol Edison menegaskan bahwa 15 orang yang terjaring dalam razia ini dibawa ke Polsek Cileungsi untuk menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut. Tujuan dari razia ini adalah untuk menciptakan kondisi yang aman dan mencegah terjadinya aksi tawuran serta kejahatan jalanan.
“Saat ini, keenam pria hidung belang, kelima pelaku vandalisme, serta anak-anak remaja yang hendak melakukan tawuran telah diamankan di Mapolsek Cileungsi guna menjalani proses penyelidikan lebih mendalam,” pungkasnya.
