PDIP Tangsel: Pancasila, Pembangunan untuk Rakyat Kecil!

Admin

09/06/2025

2
Min Read

On This Post

Peringati Hari Lahir Pancasila, PDIP Tangsel Tekankan Pembangunan untuk Rakyat Kecil

MasterV, Jakarta – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan (PDIP) Kota Tangerang Selatan menyelenggarakan upacara khusus dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila, yang jatuh pada 1 Juni 2025. Acara tersebut bertempat di depan kantor DPC pada hari Minggu, 1 Juni 2025.

MasterV, Jakarta – DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kota Tangerang Selatan kembali menggelar upacara peringatan Hari Lahir Pancasila pada tanggal 1 Juni 2025, yang dilangsungkan di area depan kantor DPC, Minggu (1/6/2025).

Ketua DPC PDIP Tangsel, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Tangsel, Wanto Sugito, bertindak sebagai pemimpin upacara tersebut.

Dalam pidatonya, Wanto Sugito menekankan bahwa Pancasila bukan sekadar dasar negara, melainkan fondasi yang harus menjiwai setiap langkah pembangunan di Kota Tangsel.

“Pembangunan di Tangsel harus mencerminkan nilai-nilai Pancasila, berorientasi pada kepentingan rakyat kecil, menjunjung tinggi keadilan dan pemerataan, serta memastikan tidak ada satu pun warga kota yang terpinggirkan,” tegasnya.

Wanto Sugito menambahkan, pembangunan yang hakiki tidak hanya terpaku pada pembangunan fisik seperti gedung dan jalan, tetapi juga pada peningkatan kualitas hidup masyarakat, mencakup kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan.

Beliau juga menyoroti urgensi memastikan pelayanan publik, termasuk sektor pendidikan, kesehatan, dan penyediaan ruang hidup yang layak bagi warga, berjalan selaras dengan semangat gotong royong dan keberpihakan sosial.

“Jangan sampai hasil pembangunan hanya dinikmati oleh segelintir pihak. Semangat Pancasila mengajarkan kita untuk senantiasa hadir di tengah-tengah masyarakat,” paparnya.

Pada momentum penting ini, Wanto Sugito juga menyampaikan bahwa PDI Perjuangan Kota Tangsel menargetkan perolehan suara yang signifikan pada Pemilu 2029. Target ini bukan semata-mata untuk meraih kekuasaan, melainkan sebagai sarana untuk memperluas jangkauan kerja-kerja kerakyatan.

“Kami optimis, dengan terus aktif turun ke masyarakat, membela kepentingan ‘wong cilik’, dan menghadirkan politik yang membebaskan, PDI Perjuangan akan kembali mendapatkan kepercayaan dari rakyat Tangsel pada tahun 2029,” pungkasnya.