PDN Beroperasi Juni? Wamenkominfo Janji Tak Molor Lagi!

Admin

15/06/2025

2
Min Read

Pusat Data Nasional (PDN) 1, yang kehadirannya sangat dinantikan, diklaim telah memulai operasionalnya. Akan tetapi, saat ini, PDN 1 masih menjalani serangkaian pengujian ketat atau yang dikenal sebagai stress test. Wakil Menteri Kementerian Komunikasi dan Digital (Wamen Komdigi), Bapak Nezar Patria, menyampaikan bahwa target penyelesaian pengujian ini adalah pada bulan Juni 2025.

"Saat ini kami sedang melakukan stress test dan juga mengidentifikasi beberapa poin kritikal di dalam PDN. Terutama, bagaimana pengukuran keamanan dapat memenuhi standar yang telah ditetapkan oleh BSSN," jelas Bapak Nezar seusai acara pembukaan Korea-ASEAN Digital Academy di BPPTIK Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, pada hari Kamis, 5 Juni 2025.

Beliau melanjutkan, bahwa penyelesaian berbagai isu teknis ini menjadi prioritas utama. Tujuannya adalah agar PDN dapat beroperasi dengan lebih optimal dan memberikan keyakinan penuh. Menurut Bapak Nezar, PDN ini nantinya harus memenuhi standar keamanan yang berlaku.

"Jadi, setelah semua poin tersebut terpenuhi dan stress test menunjukkan hasil yang memuaskan, yang mana kita harapkan selesai pada bulan Juni ini," tegas Bapak Nezar.

Penekanan ini, menurut beliau, sangat penting mengingat pengalaman sebelumnya dengan kasus PDNS. Oleh karena itu, Bapak Nezar menegaskan, bahwa pihaknya bertekad untuk tidak mengulangi kesalahan yang pernah terjadi.

Sejatinya, PDN 1 direncanakan untuk mulai beroperasi pada tanggal 1 Juni 2025. Pernyataan ini disampaikan setelah Kementerian Komunikasi dan Digital bekerja sama dengan Bappenas dan kementerian terkait lainnya, guna memastikan perlindungan dan integrasi data PDN 1.

Namun, rencana awal pengoperasian PDN 1 adalah pada bulan Agustus tahun sebelumnya. Sayangnya, serangan siber ransomware yang melumpuhkan PDNS 2 pada bulan sebelumnya memaksa pemerintah untuk menata ulang proyek ini, termasuk meningkatkan sistem keamanannya. Selanjutnya, kelanjutan proyek PDN 1 terus dikebut di bawah arahan Menkomdigi Meutya.

Proyek PDN 1 telah dimulai sejak tahun 2022 di atas lahan seluas kurang lebih 15.994 m2. Pembangunan proyek ini didanai dari pinjaman Pemerintah Prancis dengan total nilai EUR 164.679.680 dan waktu pengerjaan selama 24 bulan.

Proyek nasional ini dibangun dengan kapasitas prosesor 25.000 Cores, memori 200 TeraByte, penyimpanan 40 PetaByte, dan daya listrik mekanikal sebesar 20 Mega Watt pada kondisi operasional optimal.

Video: Respons Wamenkomdigi soal Kantornya Digeledah Kejari

Video: Respons Wamenkomdigi soal Kantornya Digeledah Kejari