PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang dengan meraih predikat Diamond – Most Strategic Enterprise in Regulatory Compliance untuk kategori Financial Services Non Bank dalam ajang Indonesia Regulatory Compliance Awards (IRCA) 2025, sebuah inisiatif dari Hukumonline. Penghargaan prestisius ini adalah bentuk apresiasi atas pencapaian luar biasa, inovasi berkelanjutan, kontribusi signifikan, dan kesungguhan perusahaan beserta jajaran pemimpinnya dalam mengimplementasikan kepatuhan hukum.
Malam penganugerahan IRCA 2025 berlangsung meriah di Hotel JS Luwansa Jakarta pada awal Mei lalu. Kepala Divisi Kepatuhan PT Pegadaian, Bapak Edi Sarwono, dengan penuh rasa syukur menerima langsung penghargaan tersebut. Beliau menyampaikan kebanggaannya atas pengakuan ini dan menegaskan komitmen Pegadaian untuk memastikan bahwa seluruh kegiatan bisnis dijalankan sesuai dengan regulasi yang berlaku.
“Pegadaian secara berkelanjutan berupaya untuk memastikan bisnis dapat berkembang secara sehat, beretika, dan patuh terhadap peraturan. Kami akan terus mengawal agar perusahaan senantiasa comply dalam setiap aspek bisnis yang dijalankan. Harapannya, tentu saja, hal ini akan berdampak positif pada peningkatan maturitas kepatuhan dan perbaikan rating (GCG) perusahaan,” jelas Bapak Edi Sarwono dalam keterangan tertulis yang disampaikan pada hari Jumat (30/5/2025).
Sementara itu, Direktur Manajemen Risiko, Legal, dan Kepatuhan PT Pegadaian, Bapak Udin Salahudin, turut menyampaikan pandangannya bahwa penghargaan ini adalah buah dari keseriusan dan dedikasi Pegadaian dalam membangun budaya kepatuhan yang kuat, serta komitmen untuk selalu comply terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku, sebagai wujud nyata kesadaran hukum.
“Pegadaian senantiasa berkomitmen untuk menjalankan kegiatan usaha dengan menerapkan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance) dan memastikan bahwa aspek kepatuhan berjalan dengan optimal. Dengan demikian, Pegadaian dapat menjalankan bisnisnya secara sehat dan berkelanjutan,” ujar Bapak Udin Salahudin.
Lebih lanjut, Bapak Udin Salahudin menambahkan bahwa dengan diraihnya penghargaan ini, diharapkan dapat semakin memotivasi seluruh insan Pegadaian untuk terus meningkatkan kinerja fungsi kepatuhan dan menjalankan budaya kepatuhan secara konsisten. Hal ini bertujuan untuk mendukung dan meningkatkan kinerja perusahaan secara keseluruhan, serta memberikan kontribusi terbaik bagi seluruh stakeholder dan masyarakat luas.
“Perwujudan komitmen Pegadaian dalam menjalankan fungsi kepatuhan di antaranya adalah melalui pengembangan teknologi yang bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi seluruh karyawan. Salah satunya adalah melalui platform ‘Be Comply’, yang berfungsi sebagai repository kebijakan PT Pegadaian yang dapat diakses dengan cepat dan mudah oleh seluruh karyawan. Selain itu, terdapat juga SIMPLE (Sistem Monitoring Pelaporan) dan APASI (Aplikasi Pelaporan Gratifikasi) sebagai salah satu media yang digunakan untuk terus membangun implementasi budaya kepatuhan di Pegadaian,” pungkasnya.