Prabowo-Macron Makan Siang Bareng Taruna Akmil Magelang

Admin

04/06/2025

3
Min Read

On This Post

“`html

MasterV, Jakarta – Sebuah momen istimewa terjadi ketika Presiden Prabowo Subianto menjamu Presiden Prancis Emmanuel Macron dalam acara makan siang bersama taruna Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, pada hari Kamis, 29 Mei 2025. Peristiwa ini berlangsung tak lama setelah Prabowo dan Presiden Macron menghadiri upacara penyambutan di Lapangan Pancasila, Akmil.

Kedatangan dua pemimpin negara ini di Ruang Makan Husein disambut dengan penuh sukacita oleh para kadet yang telah menanti dengan antusias. Laporan resmi dari Komandan Resimen Korps Taruna membuka rangkaian acara, mengawali tradisi militer yang sarat makna.

Selanjutnya, Prabowo memukul lonceng sebagai tanda dimulainya jamuan makan siang. Suara denting lonceng yang menggema di ruang makan bersejarah tersebut menandakan bahwa hidangan telah siap dinikmati. Presiden Macron pun terlihat menikmati suasana kebersamaan dengan para taruna Akmil. Para taruna dan taruni duduk berdampingan, menikmati hidangan yang disajikan.

Setelah seluruh hidangan selesai disantap, Prabowo kembali membunyikan lonceng, kali ini sebagai isyarat berakhirnya acara makan siang bersama. Acara ini kemudian ditutup dengan doa.

Komandan Resimen Korps Taruna kembali memberikan laporan penutup, menandai rampungnya salah satu agenda penting dalam kunjungan Presiden Macron ke Indonesia. Para taruna dan taruni yang berpartisipasi dalam acara tersebut menyatakan kebanggaan dan antusiasme mereka karena dapat menjadi bagian dari kunjungan kenegaraan ini.

"Sebagai seorang taruna akademi militer, saya merasa sangat senang dan terhormat dapat dikunjungi oleh Presiden dari negara lain. Ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi saya dan rekan-rekan taruna Akmil, bahwa seorang Presiden negara asing dapat berkunjung ke akademi militer kami," ungkap Gardan, seorang Taruna Akmil.

Sebelumnya, Presiden Prancis Emmanuel Macron menganugerahkan penghargaan Grand Croix de la Légion d’Honneur kepada Presiden Prabowo Subianto. Penghargaan tersebut diberikan saat Presiden Macron berkunjung ke Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, pada hari Kamis, 29 Mei 2025.

Penganugerahan medali kehormatan tertinggi dari pemerintah Prancis itu dilaksanakan setelah kedua kepala negara memimpin prosesi upacara penyambutan dan inspeksi pasukan.

Presiden Macron secara pribadi menyematkan medali tersebut kepada Prabowo, disaksikan oleh para pejabat tinggi, jajaran militer, serta para taruna Akmil.

Prabowo pun menyampaikan apresiasi mendalam dan ucapan terima kasih atas penghargaan yang diterimanya.

"Ini merupakan sebuah kehormatan yang sangat tinggi bagi saya pribadi dan bagi negara Indonesia. Saya mewakili seluruh bangsa Indonesia dan untuk itu saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Presiden Republik Prancis," tutur Presiden Prabowo dalam sambutannya saat jamuan makan siang bersama para kadet di Ruang Makan Husein Akmil Magelang.

Grand Croix de la Légion d’Honneur adalah penghargaan kehormatan tertinggi di Prancis, yang diberikan sebagai pengakuan atas pencapaian luar biasa dalam pengabdian kepada negara. Medali Grand Croix hanya dianugerahkan kepada tokoh-tokoh istimewa yang dinilai telah memberikan kontribusi besar, baik di bidang sipil maupun militer.

Beberapa tokoh dunia yang juga menerima penghargaan serupa antara lain peraih Nobel Perdamaian Muhammad Yunus dari Bangladesh, Sultan Hassanal Bolkiah dari Brunei Darussalam, Kaisar Akihito dari Jepang, Ratu Maxima dari Belanda, hingga Dwight D. Eisenhower, Presiden ke-34 Amerika Serikat.

“`