Muncul isu mengenai potensi pertemuan lanjutan antara Presiden RI, Prabowo Subianto, dengan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. Pertanyaan krusialnya, kapan pertemuan penting ini akan terealisasi?
"Hingga saat ini, belum ada informasi terbaru mengenai jadwal pertemuan selanjutnya. Namun, kami juga menantikan hidangan nasi goreng spesial yang akan dimasak langsung oleh Ibu Megawati untuk Presiden Prabowo. Pada momen Halal Bihalal Lebaran dan Peringatan Hari Lahir Pancasila sebelumnya, kesempatan untuk menyantap nasi goreng tersebut belum terwujud," ungkap Politisi PDIP, Guntur Romli, saat dihubungi pada hari Minggu (8/6/2025).
Menurut Guntur, Megawati memiliki ketertarikan mendalam terhadap diskusi seputar kebangsaan dan kenegaraan. Oleh karena itu, pembahasan dalam pertemuan yang akan datang kemungkinan besar akan berfokus pada isu-isu strategis tersebut.
"Apabila pertemuan berlangsung secara empat mata, tentu hanya Ibu Megawati dan Bapak Prabowo yang mengetahui detail pembicaraannya. Akan tetapi, secara umum, Ibu Megawati hanya berminat pada perbincangan mengenai kebangsaan dan kenegaraan. Kepentingan rakyat menjadi landasan utama dari pertemuan kedua tokoh bangsa ini," paparnya.
Sebagai informasi, Prabowo dan Megawati pernah bertemu pada awal April 2025, tepat setelah perayaan Lebaran, di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta. Ketua Harian Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menjelaskan bahwa pertemuan tersebut berlangsung selama 1,5 jam secara eksklusif.
Setelah sinyal 'nasi goreng' yang disampaikan oleh Megawati, spekulasi mengenai pertemuan lanjutan antara kedua tokoh ini kembali menguat.
Mensesneg Prasetyo Hadi mengonfirmasi bahwa Prabowo memang memiliki kerinduan terhadap nasi goreng buatan Megawati. Saat ini, upaya sedang dilakukan untuk mengatur jadwal pertemuan Prabowo dan Megawati agar dapat segera terlaksana.
"Benar, Bapak Prabowo sangat merindukan nasi goreng spesial buatan Ibu Mega," tegas Prasetyo di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, pada hari Jumat (9/5).