Prabowo Bahas Tanggul Laut Jawa: Lindungi Pesisir, Atasi Rob!

Admin

23/06/2025

2
Min Read

On This Post

JAKARTA, MasterV – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, baru-baru ini memimpin rapat terbatas yang dihadiri oleh sejumlah menteri Kabinet Merah Putih. Agenda utama dalam rapat tersebut adalah pembahasan mengenai pembangunan tanggul laut, atau yang dikenal juga sebagai Giant Sea Wall, yang direncanakan akan dibangun di sepanjang pesisir utara Pulau Jawa.

Pertemuan penting ini diselenggarakan di Istana Merdeka, Jakarta, pada hari Selasa (10/6/2025). Turut hadir dalam rapat tersebut adalah Mensesneg Prasetyo Hadi, Mendagri Tito Karnavian, Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol, serta CEO Danantara Rosan Roeslani.

“Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas yang membahas secara mendalam kesiapan pembentukan tanggul laut (Giant Sea Wall) di sepanjang pantai utara Pulau Jawa pada hari Selasa (10/6/2025),” demikian pernyataan yang disampaikan oleh Seskab Teddy Indra Wijaya pada hari Selasa.

Seskab Teddy menjelaskan bahwa inisiatif pembangunan ini merupakan salah satu langkah strategis pemerintah dalam melindungi kawasan pesisir yang rentan terhadap dampak perubahan iklim dan ancaman kenaikan permukaan air laut.

Diharapkan, pembangunan Giant Sea Wall ini tidak hanya mampu melindungi kawasan pesisir dari ancaman abrasi yang semakin mengkhawatirkan, tetapi juga dapat berfungsi untuk meningkatkan ketahanan lingkungan secara keseluruhan. Selain itu, proyek ini juga diharapkan dapat menyediakan sumber air bersih yang sangat dibutuhkan bagi daerah-daerah pesisir yang selama ini mengalami kesulitan air bersih.

“Pembentukan tanggul ini diharapkan dapat secara efektif mencegah intrusi air rob, meredam laju penurunan permukaan pantai yang semakin cepat, dan berfungsi sebagai reservoir atau penampung air bersih,” jelas Teddy lebih lanjut.

Pemerintah, melalui proyek ambisius ini, menaruh harapan besar untuk dapat memberikan perlindungan yang lebih optimal bagi masyarakat yang bermukim di sepanjang pantai utara Pulau Jawa. Selain itu, pemerintah juga berkomitmen untuk memastikan terwujudnya ketahanan lingkungan yang berkelanjutan demi masa depan yang lebih baik.