Desire Doue tampil memukau dalam laga puncak Liga Champions 2024-2025, saat PSG berhadapan dengan Inter Milan di Allianz Arena, Muenchen, pada Sabtu (31/5/2025) atau Minggu dini hari WIB.
Pemain yang merupakan produk akademi Stade Rennais ini berhasil menyarangkan dua gol, masing-masing pada menit ke-20 dan 63.
Tak hanya itu, Desire Doue juga berperan penting dalam terciptanya gol pembuka kemenangan PSG di final Liga Champions 2024-2025, yang dicetak oleh Achraf Hakimi pada menit ke-12.
Dengan gol dari Khvicha Kvaratskhelia (73’) dan Senny Mayulu (86’), PSG sukses mengalahkan Inter Milan dengan skor telak 5-0, sekaligus memastikan diri sebagai kampiun Liga Champions 2024-2025.
Kesuksesan PSG meraih gelar Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka juga diwarnai dengan catatan gemilang dari Desire Doue.
Pemain muda berusia 19 tahun tersebut menjadi pesepak bola pertama yang mampu berkontribusi dalam tiga gol sekaligus dalam sebuah laga final Liga Champions.
Benar, dalam pertandingan saat PSG membantai Inter dengan skor 5-0 di partai puncak Liga Champions 2024-2025, Doue berhasil mencetak dua gol dan memberikan satu assist.
Doue, yang bahkan belum genap berusia 20 tahun, bermain dengan ketenangan layaknya seorang pemain veteran.
Beberapa kali, ia memperlihatkan keterampilan kelas tinggi, termasuk saat memberikan operan tumit yang membuka peluang bagi Achraf Hakimi, di saat pertandingan memasuki menit ke-60.
Gaya bermain Doue yang lincah menggiring bola mengingatkan pada aksi-aksi memukau seniman sepak bola asal Brasil, salah satunya adalah mantan pemain PSG, Neymar.
“Menyaksikannya di malam-malam seperti ini, seolah-olah seseorang telah mengambil Neymar dan merebusnya selama delapan jam sampai semua wafel dan hal-hal yang tak perlu menghilang,” tulis jurnalis The Guardian, Barney Ronay, dalam kolomnya.
“Lalu mengirimnya ke lapangan dalam keadaan segar, kenyal dan bersih. Ini adalah Neymar tanpa kegilaan, berat badan, nafsu makan berlebih, Neymar pasca-terapi,” ungkap Ronay mengenai performa Desire Doue.
Kemiripan gaya bermain antara Desire Doue dan Neymar, yang kini bermain untuk Santos, adalah hal yang wajar.
Desire Doue pernah mengungkapkan bahwa dirinya sangat mengagumi pemain Brasil yang pernah membela PSG pada periode 2017-2023 tersebut.
“Idola saya adalah Neymar. Dia telah mencapai banyak hal di dunia sepak bola, terus menginspirasi saya sampai hari ini, dan saya berharap bisa mengikuti jejaknya dalam karier,” kata Doue beberapa waktu lalu.
Kini, harapan Doue telah menjadi kenyataan. Ia mengikuti jejak Neymar yang pernah mengantarkan Barcelona meraih treble, atau tiga gelar sekaligus dalam satu musim, pada 2014-2015.
Saat ini, Doue menjadi bagian penting dari skuad PSG yang menutup musim 2024-2025 dengan meraih tiga trofi, yaitu Liga Perancis, Piala Perancis, dan Liga Champions 2024-2025.
