Rekor mengagumkan Luis Enrique dalam laga final berpotensi menjadi perhatian serius bagi Nerazzurri, sebutan bagi Inter Milan.
Pertandingan puncak Liga Champions 2024-2025 yang mempertemukan PSG dengan Inter Milan akan berlangsung di Allianz Arena, Muenchen, pada hari Sabtu (31/5/2025) atau Minggu dini hari pukul 02.00 WIB.
Luis Enrique, juru taktik asal Spanyol ini, namanya melambung tinggi usai sukses menyabet La Liga, Copa del Rey, dan Liga Champions dalam satu musim bersama Barcelona pada periode 2014–2015.
Saat itu, Barcelona di bawah komando Luis Enrique yang diperkuat trio Lionel Messi, Luis Suarez, serta Neymar, menaklukkan Juventus dengan skor 3-1 pada final Liga Champions 2024-2025 yang dilangsungkan di Berlin.
Sejak didapuk menjadi pelatih PSG pada tahun 2023, Enrique telah mengantarkan klub berjuluk Les Parisiens itu meraih dua gelar Ligue 1, dua titel Coupe de France, dan dua trofi juara Piala Super Perancis atau Trophee des Champions.
Dalam konteks pertandingan final, catatan yang dimiliki Luis Enrique nyaris tanpa cela.
Satu-satunya noda dalam rekor final Enrique terjadi di ajang Piala Super Spanyol tahun 2015.
Barcelona yang dilatih Enrique saat itu menyerah dengan agregat 1-5 dalam dua pertemuan melawan Athletic Bilbao.
Seperti yang telah digarisbawahi oleh Liputanku Paris, Le Parisien, Luis Enrique belum pernah merasakan kekalahan dalam 10 pertandingan final pertamanya yang menggunakan sistem satu leg.
Keberhasilan teranyarnya terjadi beberapa hari silam, saat PSG menundukkan Reims untuk merengkuh gelar Coupe de France atau Piala Perancis.