Inilah 7 Rutinitas yang Membuat Lelah Secara Mental
Penyebab kelelahan mungkin bukan semata-mata pekerjaan berat. Bisa jadi, justru rutinitas harian yang tampak sederhana, namun memiliki dampak signifikan terhadap kesehatan mental kita.
Tanpa kita sadari, kebiasaan-kebiasaan kecil, contohnya menggulir linimasa media sosial sebelum terlelap atau tanpa henti mengiyakan permintaan orang lain, ternyata dapat menguras energi emosional.
Berikut ini adalah rutinitas sehari-hari yang, tanpa disadari, dapat menyebabkan kelelahan mental. Informasi ini kami rangkum dari laman Real Simple.
1. Scrolling Sebelum Tidur
Kebiasaan menggulir layar ponsel tanpa henti sebelum tidur ternyata dapat membuat pikiran menjadi terlalu aktif, sehingga menyulitkan untuk mendapatkan tidur yang berkualitas.
Kami menyarankan untuk menerapkan "digital sunset", yakni berhenti menggunakan perangkat elektronik 30–60 menit sebelum waktu tidur. Alihkan perhatian dengan aktivitas yang lebih menenangkan, seperti membaca buku atau bermeditasi.
2. Kurangnya Aktivitas Fisik
Unsplash Ilustrasi hurkle-durkle, rebahan, atau bermalas-malasan saat sudah bangun tidur.
Gaya hidup yang kurang bergerak (sedentary) berkontribusi terhadap peningkatan stres, suasana hati yang buruk, dan berbagai masalah kesehatan fisik lainnya.
Oleh karena itu, disarankan untuk menyisipkan aktivitas fisik ringan ke dalam rutinitas harian Anda, misalnya berjalan kaki santai atau melakukan yoga.
3. Melewatkan Istirahat Saat Bekerja
SHUTTERSTOCK Ilustrasi
Bekerja tanpa henti, tanpa memberikan jeda, dapat berujung pada kelelahan dan penurunan produktivitas secara keseluruhan.
Luangkan waktu untuk istirahat sejenak. Regangkan tubuh atau sekadar berjalan-jalan kecil di sekitar ruangan. Hal ini dapat membantu menyegarkan kembali pikiran dan tubuh Anda.
4. Belanja Impulsif
MasterV/ Sabrina Mutiara Ilustrasi belanja impulsif (Sumber: Pixabay.com)
Membeli barang tanpa pertimbangan yang matang dapat memicu stres finansial dan mengakibatkan penumpukan barang-barang yang sebenarnya tidak dibutuhkan.
Sebaiknya terapkan "aturan 24 jam" sebelum memutuskan untuk membeli barang-barang non-esensial. Selain itu, pertimbangkan juga untuk menghapus aplikasi belanja online dan berhenti mengikuti akun-akun media sosial yang mendorong perilaku konsumtif.
5. Tidak Menetapkan Batasan
Terlalu sering mengiyakan permintaan orang lain dapat menyebabkan kelelahan dan bahkan hubungan yang kurang harmonis.
Oleh karena itu, penting untuk menetapkan batasan yang sehat dan berkomunikasi secara tegas (asertif) untuk menjaga keseimbangan dalam hidup Anda.
6. Waktu Layar Berlebihan atau "Doomscrolling"
Paparan layar yang berlebihan dapat menyebabkan kelelahan pada mata, dan juga kelelahan mental secara keseluruhan.
Kami merekomendasikan untuk menerapkan aturan "20-20-20": setiap 20 menit, alihkan pandangan ke objek yang berjarak 20 kaki (sekitar 6 meter) selama 20 detik. Selain itu, jadwalkan juga waktu khusus tanpa layar untuk menikmati aktivitas lain yang menyenangkan.
7. Mengabaikan Perawatan Diri
Mengabaikan kebutuhan diri sendiri dapat mengurangi kemampuan Anda untuk mendukung orang lain di sekitar Anda.
Lakukan aktivitas-aktivitas sederhana yang menenangkan, seperti bermeditasi, menulis jurnal, atau menekuni hobi yang Anda sukai. Hal ini dapat membantu menjaga kesejahteraan mental Anda secara keseluruhan.
