Aparat kepolisian berhasil membekuk tujuh individu yang terlibat dalam percobaan penyelundupan benih lobster melalui Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten. Benih-benih lobster tersebut didapati tersimpan dalam sejumlah kotak atau koli.
"Pada hari Sabtu, 31 Mei 2025, sekitar pukul 11.37 WIB, laporan masuk mengenai dugaan pengiriman benih bening lobster (BBL) secara ilegal melalui Gudang Bangun Desa Logistindo (BDL) di Area Cargo bandara," ungkap Kapolresta Bandara Soetta, Kombes Ronald FC Sipayung, dalam keterangannya pada hari Rabu, 11 Juni 2025.
Menindaklanjuti informasi tersebut, petugas kepolisian segera menuju lokasi yang dimaksud dan menemukan empat kotak. Rencananya, keempat kotak tersebut akan dikirimkan ke Batam, Kepulauan Riau.
"Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap keempat koli, ditemukan tiga koli berisi Benih Bening Lobster (BBL). Sementara satu koli lainnya hanya berisi kardus-kardus kosong," jelasnya lebih lanjut.
Sebagai langkah selanjutnya, barang bukti tersebut diamankan ke kantor polisi untuk proses investigasi lebih mendalam. Upaya penyelidikan yang dilakukan oleh pihak kepolisian kemudian membuahkan hasil dengan penangkapan ketujuh pelaku. "Tujuh orang yang ditetapkan sebagai tersangka, di antaranya pada hari Rabu, 4 Juni 2025, sekitar pukul 12.00 WIB, berhasil diamankan tersangka pertama atas nama RK di wilayah Kota Tangerang," tambahnya.
"Kemudian, pada pukul 19.00 WIB, berhasil diamankan lima orang tersangka lainnya, yaitu AH, JS, WW, DS, dan RS, di daerah Ragunan, Jakarta Selatan. Selanjutnya, pada hari Kamis, 5 Juni 2025, sekitar pukul 02.00 WIB, tersangka atas nama AN berhasil diamankan di wilayah Ampera, Jakarta Selatan," lanjutnya menerangkan kronologi penangkapan.
Para tersangka mengakui bahwa tindakan tersebut mereka lakukan semata-mata untuk memperoleh keuntungan ekonomi. Pihak kepolisian pun memaparkan modus operandi yang digunakan oleh para pelaku dalam menyembunyikan benih lobster.
"Modus operandi yang digunakan adalah dengan menyamarkan pengiriman benih lobster yang dikemas dalam kantong plastik berisi oksigen, kemudian dimasukkan ke dalam koper. Selanjutnya, koper tersebut dikemas ulang menggunakan kardus dan kain, dan rencananya akan dikirim ke luar negeri melalui Terminal Cargo Bandara Soekarno-Hatta," pungkasnya.
Simak Video 'Terungkap Penyelundupan Benih Lobster Senilai Rp 9 M Lewat Bandara Juanda':
