Meskipun diperkenalkan sebagai model terkini, Aquos R10 hadir dengan rancangan dan spesifikasi yang nyaris serupa dengan generasi sebelumnya.
Seperti halnya Aquos R9, Aquos R10 menampilkan desain dengan sudut bodi yang tegas di keempat sisinya. Bagian layarnya dilengkapi dengan lubang kamera (punch hole), sementara sisi belakangnya memamerkan modul kamera bundar yang minimalis.
Perbedaan visual dengan Aquos R9 terletak pada lampu flash LED. Aquos R10 memberikan kesan memiliki lampu ganda, sementara model terdahulu hanya memiliki satu lampu.
Selain itu, Aquos R10 juga menawarkan palet warna yang berbeda dari pendahulunya, termasuk pilihan warna Cashmere White, Charcoal Black, dan Trench Beige. Model sebelumnya tersedia dalam warna putih dan hijau.
Tidak hanya desainnya yang identik, spesifikasi Aquos R10 pun sangat mirip dengan Aquos R9, karena keduanya ditenagai oleh chip Snapdragon 7 Plus gen 3 dari Qualcomm.
Namun demikian, Sharp tetap memberikan sejumlah peningkatan, seperti layar yang lebih cerah dan sensor kamera yang diklaim lebih unggul dibandingkan model sebelumnya.
Sharp Sharp Aquos R10
Spesifikasi Sharp Aquos R10
Sharp Aquos R10 mengusung layar IGZO OLED seluas 6,5 inci, resolusi Full HD Plus, kecepatan refresh variable 1 Hz – 240 Hz, serta tingkat kecerahan puncak hingga 3.000 nits, yang diklaim meningkat 1,5 kali lipat dibandingkan pendahulunya.
Smartphone ini dipersenjatai dengan chip Snapdragon 7 Plus gen 3 yang memiliki CPU dengan kecepatan hingga 2,8 GHz.
Chip ini dipadukan dengan RAM sebesar 12 GB dan memori internal 256 GB atau 512 GB. Pengguna juga dapat memperluas kapasitas penyimpanan melalui kartu microSD.
Di sektor kamera, Sharp Aquos R10 dilengkapi dengan sistem kamera belakang ganda yang didukung oleh sistem pencitraan Leica.
Konfigurasi kamera tersebut terdiri dari lensa utama 50,3 MP dengan sensor berukuran 1/1.55 inci, yang dijanjikan mampu meminimalisir noise pada area gelap atau dalam kondisi pencahayaan minim, termasuk di malam hari.
Sharp Aquos R10 juga diklaim mewarisi fitur dari Aquos R9 Pro, salah satunya adalah sensor spektral 14-channel yang mampu mengukur cahaya sekitar. Hal ini memungkinkan pengguna untuk mengambil foto dalam berbagai kondisi pencahayaan dengan akurasi warna yang mendekati aslinya.
Sharp turut menyertakan teknologi pemrosesan gambar bertenaga kecerdasan buatan (AI) yang memungkinkan level detail foto melampaui format RAW. Hasilnya adalah gambar yang tampak lebih tajam dengan gradasi warna yang ditingkatkan secara signifikan, terutama saat mengambil foto dalam mode zoom atau di malam hari.
Smartphone ini juga dilengkapi dengan kamera depan 50,3 MP untuk mendukung aktivitas foto selfie maupun panggilan video.
Untuk urusan daya, Aquos R10 dibekali baterai berkapasitas 5.000 mAh. Proses pengisian ulangnya didukung oleh teknologi fast charging 36 watt.
Sharp Ilustrasi fitur AI di Sharp Aquos R10
Smartphone ini menjalankan sistem operasi Android 15, sehingga mendukung berbagai fitur berbasis AI.
Salah satunya adalah fitur AI yang akan mengekstrak kata kunci yang dibahas selama pengguna melakukan panggilan telepon. Kata kunci tersebut kemudian ditampilkan dalam daftar catatan yang dapat diakses oleh pengguna.
“Apabila catatan tersebut menyertakan tanggal dan waktu, AI dapat memberikan saran untuk menambahkan jadwal ke aplikasi kalender, sehingga mempermudah pembuatan agenda,” demikian pernyataan Sharp, dikutip KompasTekno dari situs Sharp global, Selasa (3/6/2025).
Aquos R10 juga dilengkapi dengan WiFi, Bluetooth 5.4, NFC, speaker stereo dengan dukungan Dolby Atmos, sertifikasi ketahanan terhadap debu dan air dengan IP-rating IPX5, IPX8, IP6X, serta sertifikasi militer MIL-STD-810G.
Sharp belum mengumumkan harga Aquos R10. Yang pasti, smartphone ini akan tersedia di Jepang melalui operator seluler yang bekerja sama dengan Sharp, dan dipastikan akan dirilis di wilayah lain, termasuk Indonesia, Taiwan, serta Singapura mulai Juli 2025 mendatang.
Belum ada informasi mengenai kapan ponsel ini akan masuk ke Indonesia. Hingga saat ini, sertifikasi Sharp Aquos R10 belum muncul di halaman Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Kementerian Perindustrian maupun Postel Kementerian Komunikasi dan Digital.