RI Catat Sejarah! Stok Beras Tembus 4 Juta Ton

Admin

04/06/2025

2
Min Read

On This Post

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menyatakan bahwa musim panen tahun ini mencatatkan rekor sebagai yang terbesar dalam sejarah Indonesia. Pernyataan ini didasarkan pada fakta bahwa cadangan beras nasional pada bulan Mei mencapai angka yang fantastis, yaitu 4 juta ton.

Lebih lanjut, Sudaryono menjelaskan bahwa volume cadangan beras di bulan ini merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah Republik Indonesia. Beliau menuturkan, Indonesia pernah memiliki cadangan beras yang melimpah pada era Presiden Soeharto, tepatnya pada tahun 1984.

"Dari tahun 1969, cadangan pangan nasional kita mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah, dan rekor tersebut terjadi pada bulan ini dengan angka 4 juta ton," ungkap Sudaryono dalam acara Public Hearing di Hotel Movenpick, Jakarta, Rabu (28/5/2025).

Pemerintah, melalui Perum Bulog, aktif melakukan penyerapan gabah dari para petani. Sudaryono menegaskan bahwa musim panen kali ini menghasilkan volume yang signifikan, dengan harga jual gabah kering panen (GKP) mencapai Rp 6.500.

Saat ini, menurut Sudaryono, cadangan beras yang dikelola oleh pemerintah mencapai 3,9 juta ton. Beliau menambahkan bahwa setiap harinya, cadangan beras nasional bertambah sebanyak 20.000 ton.

"Insyaallah dalam dua hari ke depan di bulan Mei ini, negara, pemerintah akan memiliki total cadangan beras sebanyak 4 juta ton," jelasnya dengan optimis.

Sudaryono menambahkan bahwa pemerintah akan terus berupaya memperbaiki sektor pertanian dalam negeri. Beliau menyadari bahwa para petani menghadapi sejumlah kendala, antara lain ketersediaan bibit berkualitas, sistem irigasi yang memadai, pasokan pupuk, dan harga serap gabah yang kompetitif.

"Insyaallah keempat aspek ini akan ditangani secara cepat dan efektif oleh pemerintahan di bawah kepemimpinan Bapak Prabowo," pungkasnya.