Kementerian Agama (Kemenag) menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada informasi resmi terkait rencana pembukaan visa furoda. Penegasan ini disampaikan mengingat belum adanya pemberitahuan dari pihak Arab Saudi mengenai visa tersebut.
"Penting untuk kami sampaikan, sehubungan dengan beredarnya kabar mengenai pembukaan visa furoda pada hari Minggu, seperti yang ramai diperbincangkan di media sosial, pemerintah Indonesia sampai detik ini belum menerima informasi valid terkait hal itu," jelas Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, Hilman Latief, di Makkah, Minggu (1/6/2025).
Beliau menambahkan bahwa saat ini Kemenag memprioritaskan pelayanan optimal bagi jemaah haji Indonesia yang telah berada di Arab Saudi. Kloter terakhir jemaah haji dari Indonesia telah diterbangkan ke Jeddah pada hari Sabtu (31/5).
"Alhamdulillah, sebanyak 525 kloter telah diberangkatkan ke tanah suci. Insyaallah, kami di Makkah Almukaromah saat ini menantikan kedatangan dua kloter terakhir di Tanah Suci," ungkapnya.
Beliau menyatakan bahwa seluruh jemaah haji reguler dijadwalkan tiba di Makkah pada hari ini. Hilman menambahkan bahwa Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) terus berupaya keras agar seluruh rangkaian ibadah haji dapat berjalan dengan lancar dan khusyuk.
Sebagai informasi tambahan, Indonesia mendapatkan kuota sebanyak 221 ribu jemaah haji pada tahun ini. Dari total kuota tersebut, 203.320 orang adalah jemaah haji reguler.
Proses pemberangkatan jemaah haji reguler telah dimulai sejak tanggal 2 Mei lalu. PPIH secara konsisten mengimbau para jemaah haji yang saat ini berada di Makkah untuk senantiasa menjaga kesehatan dan kebugaran.
Pergerakan jemaah haji menuju Arafah akan dimulai pada tanggal 4 Juni. Sementara itu, pelaksanaan wukuf akan dilaksanakan pada hari Kamis, tanggal 5 Juni.
Simak Video: Buntut Visa Haji Furoda Tak Terbit, Travel Rugi Miliaran
.