Warga yang berdomisili di Kompleks PT KAI, Kelurahan Sawahan Timur, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), menyampaikan apresiasi mendalam kepada Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Bapak Andre Rosiade, atas kesediaannya membantu mencari jalan keluar terkait permasalahan kenaikan tarif sewa tanah milik PT KAI. Rasa terima kasih warga tak terhingga atas bantuan Bapak Andre Rosiade, yang mana akhirnya Direksi KAI bersedia mempertimbangkan kembali besaran tarif sewa untuk tahun yang akan datang.
"Atas nama seluruh warga Kompleks PT KAI, kami mengucapkan ribuan terima kasih kepada Bapak Andre. Semoga Bapak selalu diberikan kesehatan dan terus konsisten dalam membantu masyarakat," ujar salah seorang warga, Ibu Devi Verini, saat pertemuannya dengan tim Bapak Andre Rosiade, sebagaimana disampaikan dalam keterangan yang diterima pada hari Jumat, 28 Mei 2025.
Pernyataan tersebut disampaikan Ibu Devi ketika bertemu dengan Wakil Ketua DPD Gerindra Sumbar, Ibu Nurhaida, Wakil Sekretaris Bapak Zulkifli, serta wakil bendahara Ibu Rina Shintya Ningsih dan Ibu Felda Yurnawati.
Ibu Devi menjelaskan bahwa berkat bantuan Bapak Andre Rosiade, Direksi KAI pada akhirnya mengambil keputusan untuk meninjau ulang kebijakan terkait tarif sewa tanah yang dikenakan kepada warga Kompleks PT KAI.
"Meskipun kesepakatan tertulis belum kami terima, namun secara lisan telah disampaikan bahwa tarif sewa akan dikaji ulang. Selain itu, akan dilakukan pengukuran ulang tanah di rumah-rumah yang saat ini kami tempati," jelas Ibu Devi.
Perlu diketahui, sebelumnya Bapak Andre melakukan kunjungan ke Masjid Al Hidayah yang terletak di Kompleks PT KAI. Pada kesempatan tersebut, warga menyampaikan keluhan mengenai tarif sewa tanah yang dianggap terlalu membebani akibat kenaikannya yang signifikan. Warga juga menyerahkan surat secara resmi agar Bapak Andre dapat membantu mereka di tingkat pusat.
"Terdapat sekitar 125 rumah di sini. Semuanya mengalami kenaikan tarif sewa yang mencapai 300 hingga 400 persen. Misalnya, tarif sewa yang sebelumnya hanya Rp 2,5 juta, kini bisa mencapai Rp 6,5 hingga 8 juta. Saat pertemuan dengan Bapak Andre, kami warga langsung menyerahkan surat terkait permasalahan sewa ini agar dapat segera ditindaklanjuti kepada direksi KAI," ungkap Ibu Devi.
Ibu Devi juga memberikan apresiasi atas perhatian Bapak Andre yang dengan sigap membantu memfasilitasi serta mencarikan solusi terkait permasalahan sewa rumah yang dihadapi oleh warga di Kompleks PT KAI.
"Besar harapan kami, dengan usaha beliau, dengan aspirasi dan curahan hati kami di sini, Alhamdulillah akan ada solusi yang sangat bermanfaat bagi warga Kompleks PT KAI ini," imbuh Ibu Devi.
Senada dengan Ibu Devi, Ketua RT 02 Kompleks PT KAI, Bapak Zulyardin, juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak Andre Rosiade yang telah berupaya mencari solusi atas permasalahan sewa rumah yang dialami oleh warga Kompleks PT KAI.
"Terima kasih banyak, Bapak Andre, atas fasilitas yang telah diberikan. Meskipun sudah ada pernyataan secara lisan, kami tetap berharap adanya bukti tertulis agar dapat segera direalisasikan," kata Bapak Zulyardin.
Wakil Ketua DPD Gerindra Sumbar, Ibu Nurhaida, menjelaskan bahwa aspirasi dari warga Kompleks PT KAI ini disampaikan ketika Bapak Andre Rosiade berkunjung untuk menyerahkan bantuan ke Masjid Al Hidayah Kompleks PT KAI. Dalam kesempatan tersebut, warga meminta Bapak Andre Rosiade untuk membantu memfasilitasi dengan direksi KAI terkait permasalahan melonjaknya tarif sewa tanah yang selama ini mereka tempati di Kompleks PT KAI.
"Kami masih ingat ketika Bapak Andre turun ke daerah pemilihan (dapil), ada warga yang menyampaikan keluhan mengenai sewa, dan Bapak Andre meminta surat langsung dari warga. Saat itu, Bapak Andre berjanji akan membawa masalah ini kepada direksi KAI. Kabar terakhir, sudah ada keputusan. Kami sudah menyampaikan aspirasi warga di sini, dan aspirasi tersebut sudah ditindaklanjuti oleh Bapak Andre," jelas Ibu Nurhaida.
Sebelumnya, Bapak Andre Rosiade segera menghubungi direksi PT KAI dan mempertanyakan perihal kenaikan tarif sewa lahan yang sangat tinggi. Meskipun dijelaskan bahwa kenaikan tersebut telah sesuai dengan aturan dan disesuaikan dengan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP), Bapak Andre berharap agar hal ini dapat dievaluasi kembali, mengingat kondisi ekonomi masyarakat yang sedang kurang baik.
"Alhamdulillah, kami mendengar bahwa manajemen KAI telah bertemu dengan warga dan sedang mengkaji ulang perihal kenaikan harga tersebut. Warga menegaskan bahwa mereka tidak menolak kenaikan, namun tentunya jumlahnya tidak sebesar itu. Semoga permasalahan ini dapat diselesaikan dengan baik, sehingga warga yang tinggal di kompleks tersebut dapat kembali merasa nyaman," pungkas Ketua DPD Gerindra Sumbar ini.