"Seperti yang mungkin Anda ingat, pasca pandemi, kami telah menerapkan kebijakan bebas visa bagi warga negara Indonesia selama 30 hari," kata Duta Besar Kazakhstan untuk Indonesia, Serzhan Abdykarimov, saat peluncuran majalah "Salam Kazakhstan" di Gran Melia, Jakarta Selatan, pada hari Selasa (27/5/2025).
Negara dengan mayoritas penduduk beragama Islam dan Kristen ini menyimpan berbagai atraksi wisata yang sangat disayangkan jika terlewatkan. Apa saja itu?
Objek Wisata Menarik di Kazakhstan
1. Keindahan Pegunungan Altai
Dok. Wikimedia Commons/Dmitry A. Mottl Pegunungan Altai di Kazakhstan, yang merupakan bagian dari situs Warisan Dunia UNESCO.
Kazakhstan memiliki puncak-puncak yang tertutup salju abadi di Pegunungan Altai, yang telah diakui sebagai situs Warisan Dunia oleh UNESCO.
Menurut majalah "Salam Kazakhstan" yang diperoleh Liputanku, pegunungan ini menjadi habitat bagi berbagai satwa liar serta menyimpan petroglif kuno yang berharga.
Perlu diketahui, pegunungan ini membentang melintasi empat negara, yaitu Kazakhstan, Rusia, Mongolia, dan China.
2. Asal Muasal Buah Apel
Dok. Wikimedia Commons/Tore Khan Penjual apel di Almaty, Kazakhstan.
Kazakhstan merupakan tempat asal dari spesies apel liar Malus sieversii, yang dianggap sebagai nenek moyang dari apel modern yang kita kenal saat ini. Perkebunan apel liar ini dapat ditemukan di kawasan Pegunungan Tian Shan.
Seperti yang dilansir dari Smithsonian Magazine, banyak ahli meyakini bahwa apel pertama kali berasal dari wilayah Asia Tengah.
Penyebaran biji buah ini terjadi melalui sistem pencernaan beruang dan mamalia besar lainnya, termasuk kuda-kuda milik para pedagang Jalur Sutra, hingga akhirnya mencapai benua Eropa.
Salah satu varietas apel yang terkenal di negara ini adalah apel aport, yang dikenal dengan ukurannya yang besar, teksturnya yang renyah, dan rasanya yang manis.
A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)
3. Kompleks Makam Khoja Ahmed Yasawi yang Megah
Dok. Wikimedia Commons/Adam Harangozó Mausoleum Khoja Ahmed Yasawi di Kota Turkestan, Kazakhstan.
Kota Turkestan adalah destinasi wajib bagi para pelancong yang tertarik dengan budaya dan sejarah. Di kota ini, berdiri dengan megah Mausoleum Khoja Ahmed Yasawi, yang juga termasuk dalam daftar situs Warisan Dunia UNESCO.
Dibangun mulai tahun 1389 hingga 1405 atas perintah Timur (Tamerlane), bangunan yang pembangunannya tidak pernah selesai ini dianggap sebagai bukti warisan Islam yang kuat di Kazakhstan.
4. Tempat Berasalnya Bunga Tulip
Dok. Wikimedia Commons/Almaz Tleuliyev Hamparan kebun bunga tulip di Turkestan, Kazakhstan.
Bunga tulip seringkali diasosiasikan dengan Belanda. Namun, tahukah Anda bahwa sebenarnya bunga tulip berasal dari Kazakhstan?
Dilansir dari The Astana Times, bunga tulip pertama kali tiba di Belanda dari Turkiye sekitar lebih dari 400 tahun yang lalu. Sebenarnya, bunga ini dibawa dari wilayah Asia Tengah.
Tulip berasal dari wilayah pegunungan dan gurun di Kazakhstan dan Asia Tengah, lebih dari 10 hingga 20 juta tahun yang lalu.
Adapun tulip greigii dianggap sebagai nenek moyang dari lebih dari 3.000 varietas tulip modern. Berasal dari Turkestan, bunga ini dikenal memiliki kelopak berwarna merah cerah.
5. Keunikan Yurt
Dok. Wikimedia Commons/Alexandr frolov Ilustrasi yurt, tempat tinggal tradisional bagi masyarakat nomaden di Kazakhstan.
Yurt adalah tempat tinggal tradisional masyarakat nomaden Kazakhstan dan Kirgistan, seperti yang dijelaskan di situs web UNESCO.
Bentuk yurt cukup unik karena biasanya ditutupi dengan kain flanel dan dihiasi dengan pola-pola berwarna cerah. Umumnya, di dalamnya terdapat perabotan kayu, perapian di tengah, dan perlengkapan rumah tangga penting lainnya.
Konstruksi yurt terbuat dari kayu yang diikat dengan tali. Dengan demikian, tempat tinggal ini mudah dirakit dan dibongkar dalam waktu singkat.
Lama Penerbangan dari Indonesia ke Kazakhstan
Sebagai informasi tambahan, saat ini belum tersedia penerbangan langsung dari Kazakhstan ke Indonesia.
"Sedang kami upayakan, dan kami optimis bahwa di masa mendatang akan ada penerbangan langsung," ujar Abdykarimov.
Durasi penerbangan dari Indonesia ke Kazakhstan berkisar mulai dari 13 jam. Para wisatawan harus melakukan transit terlebih dahulu di beberapa destinasi, salah satunya adalah Dubai.